Sebelumnya David da Silva sudah dua kali gagal membawa status top skor di Liga 1 Indonesia.

Sudah dua kali penyerang asal Brasil tersebut menelan pil pahit dan hanya bisa melihat pemain lain yang membawa sepatu emas.

Pertama pada tahun 2018 silam, David da Silva tinggal selangkah lagi merebut gelar top skor dengan 20 gol.

Namun secara dramatis Aleksandar Rakic mencetak dua gol di laga terakhir saat melawan Borneo FC.

David da Silva yang saat itu berseragam Persebaya Surabaya akhirnya gagal merebut gelar top skor musim itu.

Hal serupa kembali terjadi di Liga 1 musim lalu. David da Silva sudah berseragam Persib Bandung kala itu.

Pada pekan 33, David da Silva hanya selisih dua gol dengan Matheus Pato yang sudah mencetak 25 gol.

Sayangnya, pada laga pamungkas pekan 34 David da Silva hanya mampu mencetak satu gol, saat menghadapi Persikabo 1973.

Meski Matheus Pato tidak nyekor, tambahan satu gol DDS tak bisa mengejar capaian sesama striker Brasil tersebut.

Ia kembali gagal menyandang status top skor Liga 1.

Kini, status top skor bak sudah di depan mata David da Silva ketika Persib juga tinggal selangkah lagi meraih gelar juara.

David da Silva tercatat sudah mengoleksi 29 gol dan masih ada kemungkinan bertambah di leg kedua final Championship.

Pesaing terdekat DDS ada Flavio Silva (Persik) yang tak lagi bermain musim ini.

Tersisa Ciro Alves, rekan satu tim Persib yang memiliki peluang mengejar raihan gol David da Silva.

Namun tentu berat, karena Ciro baru mencetak 17 gol. Ia membutuhkan delapan gol demi merebut impian David da Silva membawa pulang sepatu emas.

Akankah ambisi David da Silva mencatatkan namanya sebagai pencetak skor terbanyak dalam satu musim Liga 1 bisa terwujud musim ini?

(Tribunnews.com/ Siti N)