VFF Klarifikasi Berita Kim Sang-sik Remehkan Kekuatan Timnas Vietnam
Pelatih Vietnam Kim Sang-sik dituding meremehkan kekuatan timnya sendiri dan memberikan kritik kepada pemain Timnas Vietnam.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Kabar miring menimpa Kim Sang-sik yang membuat Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) harus memberikan klarifikasi.
Pertandingan pertama Kim Sang-sik bersama Timnas Vietnam akan terjadi pada bulan depan di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Vietnam dijadwalkan akan melawan Filipina (6/6) dan Irak (11/6), dua laga terakhir di grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Memang peluang Vietnam untuk lolos ke putaran ketiga sangat kecil karena juga harus bergantung pada hasil yang didapat Timnas Indonesia.
Tim berjuluk Golden Star Warrior itu baru memiliki tiga poin setelah tiga kali kalah dan hanya menang sekali dari empat laga yang dijalani.
Jelang dua laga yang teramat penting itu, kabar tidak mengenakkan justru menimpa Kim Sang-sik.
Pelatih asal Korea Selatan itu dituding meremehkan kekuatan timnya sendiri dan memberikan kritik kepada pemain Timnas Vietnam.
Baca juga: 27 Pemain Timnas Vietnam untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026: Gelandang era Park Hang-seo Dipanggil
Webthethao melaporkan, pernyataan Kim Sang-sik itu muncul di situs jejaring sosial.
"Pemikiran dan gaya bermain pemain kurang metodis dan kohesi", atau "Kekuatan fisik yang buruk hanya dapat bermain selama 40 hingga 50 menit."
Informasi tersebut menuai ribuan komentar sehingga menimbulkan reputasi buruk terhadap timnas Vietnam.
Atas hal tersebut, pihak Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) sampai melakukan klarifikasi.
Federasi mengatakan, sejak diangkat menjadi pelatih kepala awal bulan ini, Kim Sang-sik belum memberikan wawancara apapun kepada agensi pers manapun.
"Pelatih Kim Sang Sik belum memberikan wawancara apa pun kepada agensi pers mana pun yang disebutkan di atas."
"Sejak pengumuman pelatih kepala upacara, belum ada komentar yang meremehkan pemain Vietnam," kata VFF.
Baca juga: 3 Masalah Kompleks Vietnam Jelang Lawan Filipina dan Irak, Tugas Berat Diemban Kim Sang-sik