Mentor Bellingham dan Haaland Mencuat Jadi Tangan Kanan Vincent Kompany di Bayern Munchen
Tangan kanan alias asisten Vincent Kompany sebagai pelatih Bayern Munchen, Rene Maric yang pernah jadi mentor Haaland dan Bellingham mencuat.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Pencarian Bayern Munchen selama 99 hari akhirnya terhenti setelah mendapatkan tanda tangan Vincent Kompany, Kamis (30/5/2024).
Ya, Vincent Kompany akan menjadi pelatih Bayern Munchen menggantikan peran Thomas Tuchel yang sejak 21 Februari lalu menyepakati kontrak kerjasama dengan klub berjuluk Die Roten itu.
Bayern Munchen memulai langkah dengan menggaet Max Eberl sebagai Direktur Olahraga yang tugasnya mencarikan siapa yang berhak menggantikan Thomas Tuchel.
Xabi Alonso, Roberto De Zerbi, Ralf Rangnick, Julian Nagelsman, Zinedin Zidane, Julian lopetegui, Roger Schmidt, hingga kembali ke Thomas Tuchel.
Semuanya mental.
Baru pada 20 Mei sebuah laporan dari Sky Sports menginformasikan, Vincent Kompany ditunjuk sebagai kandidat utama dalam pencarian ini.
Padahal ketika itu Vincent Kompany masih terikat kontrak dengan Burnley.
Lima hari berselang setelah melakukan komunikasi dan negosiasi, Bayern Munchen akhirnya sepakat dengan Burnley soal biaya penebusan Vincent Kompany.
Sehari sebelum pengumuman resmi, Dewan Eksekutif Bayern Munchen, Karl-Heinz Rummenigge menginformasikan klubnya sudah mendapatkan kepastian soal Vincent Kompany yang akan menjadi pengganti Thomas Tuchel.
Mantan pemain timnas Belgia yang baru berusia 38 tahun itu menyetujui kontrak dengan jagoan Bundesliga hingga 30 Juni 2027.
Baca juga: Resmi! Bayern Munchen Tunjuk Pelatih Anyar, Beban Kompany Buktikan Omongan Guardiola
"Kami senang telah mendatangkan Vincent Kompany ke Bayern," ungkap Max Eberl.
"Kami segera memiliki pemikiran yang sama dalam diskusi kami dengannya. Dia dengan jelas menunjukkan kepada kita betapa menariknya pekerjaan di Bayern Munchen dan dia ingin menerimanya."
"Vincent Kompany merasa lapar dan akan memberikan segalanya. Bersama dia, kami ingin mencapai banyak hal di Bayern Munchen (kesuksesan)," jelasnya.
Vincent Kompany tentu tidak akan berjalan sendirian ketika memimpin Harry Kane dan kolega.
Nama mantan pendidik Jude Bellingham dan Erling Haaland (saat di Dortmund) mencuat ke permukaan sebagai asisten pelatih Kompany.
Dia adalah Rene Maric.
Rene Maric saat ini bertugas sebagai pelatih Bayern Munchen di level usia 19 (kelompok umur di akademi)
Sebelum di akademi, Rene Maric lebih dulu menjadi pelatih pengembangan di FC Bayern II, Bayern Munchen Youth, serta level usia U17 tahun 2023.
Satu tahun terakhir Rene Maric menghabiskan waktunya bersama Bayern Munchen sebagai pengembangan pelatihan dan ide permainan.
Dia memiliki peran sentral dalam tim kepelatihan di masa depan, prediksi surat kabar Jerman, Munchner Abendzeitung, dilansir FC Bayern Inside.
Proyeksi Rene Maric tidak hanya akan sebagai penghubung, seperti yang dilakukan Arno Michels di era Thomas Tuchel.
Tugasnya ke depan adalah menyelaraskan tim utama dengan tim akademi.
Menurut Direktur Olahraga Bayern Munchen, Christoph Freund yang sudah mengenal Rene Maric sejak di Salzburg penunjukkan ini merupakan sebuah bagian penting bagi keberjalanan klub ke depannya.
Penunjukkan Maric menggarisbawahi bahwa Bayern Munchen ingin fokus pada talenta mudanya sendiri.
"Kami membutuhkan lebih banyak pemain yang dibuat oleh Bayern lagi," ucap Herbert Hainer pada rapat umum terakhir klub.
Itu artinya akan ada the next Jamal Musiala dan Pavlovic pada masa kepemimpinan Vincent Kompany dan Rene Maric ke depannya.
Namun hingga saat ini, belum diketahui pasti soal peran Maric bersama Kompany nanti. Kontraknya akan habis pada akhir Juni di akademi Bayern Munchen.
klub rencananya akan memberikan kontrak baru sebagai asisten pelatih Kompany.
Selain Maric, Kompany rencananya akan memiliki dua asisten pelatih lainnya, yakni Floribert N'Galula (dari Burnley) dan Aaron Danks (Middlesbrough) menurut laporan Sky Sports.
(Tribunnews.com/Sina)