TRIBUNNEWS.COM - Kylian Mbappe memberikan pujian kepada Cristiano Ronaldo jelang pertemuan Portugal vs Prancis di babak 8 besar Euro 2024 pada Sabtu (6/7/2024) dinihari WIB.

Bukan rahasia lagi Kylian Mbappe merupakan penggemar berat Cristiano Ronaldo.

Kapten Timnas Prancis itu mengunggah foto dirinya bertemu CR7 saat pada tahun 2012 silam ketika transfer gratisnya ke Real Madrid baru-baru ini diumumkan.

Kini, keduanya akan bertemu untuk saling berhadapan membela negaranya masing-masing untuk memperebutkan tiket semifinal Euro 2024.

Jelang pertemuan penting yang digelar di Volksparkstadion di Hamburg ini, Mbappe mengungkap pujiannya kepada Ronaldo.

Penyerang 25 tahun itu memuji Ronaldo sebagai sosok pemain yang unik dan merasa terhormat bisa bermain melawan idola sendiri.

"Itu adalah kekaguman yang selalu saya miliki terhadap Cristiano, terhadap sang pemain. Seiring berjalannya waktu, saya mendapat kesempatan untuk mengenalnya dan berbicara dengannya berkali-kali. Kami masih berhubungan," kata Mbappe.

Baca juga: Demam Ronaldo di Euro 2024 Bikin Jerman Panen Denda dari UEFA

"Dia selalu berusaha memberi saya nasihat dan mengikuti perkembangan terkini. Bermain melawan dia adalah suatu kehormatan atas semua yang telah dia lakukan di sepak bola,"

"Tidak peduli apa yang terjadi sebelumnya atau apa yang terjadi setelahnya, dia akan selalu menjadi legenda permainan ini. Namun tentu saja kami berharap bisa menang dan mencapai semifinal," ungkap Mbappe, dikutip dari BBC.

Beberapa waktu lalu Ronaldo mengatakan Euro 2024 ini adalah turnamen Eropa terakhirnya untuknya.

Sehingga pertarungan dengan Mbappe ini digambarkan sebagai 'serah terima' antara dua pemain hebat.

Namun Mbappe mengatakan legenda Portugal itu adalah sosok yang unik dan dia akan mengikuti jalannya sendiri ketika memulai tugasnya bersama Madrid.

"Hanya akan ada satu [Ronaldo] yang saya cukup beruntung memiliki kesempatan untuk mulai mewujudkan impian saya sebagai pemain di Madrid," tambahnya.

"Saya harap saya akan menulis cerita hebat di sana, tapi saya pasti tidak pergi ke sana untuk menulis cerita Cristiano selanjutnya. Apa yang dia lakukan di Madrid adalah sesuatu yang unik."