Piala Presiden 2024: Pertahanan Arema Tangguh, Carlos Pena Janjikan Pemain Persija Lebih Eksplosif
Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, memuji lini pertahanan Arema FC.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Muhammad Barir
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, memuji lini pertahanan Arema FC.
Ya, Persija Jakarta dan Arema FC akan bersua di pertandingan kedua fase grup Piala Presiden 2024.
Duel tersebut akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (24/7/2024), 19.30 WIB.
Carlos Pena mengatakan jika Singo Edan - julukan Arema, bisa menunjukkan penampilan baik ketika menghadapi Bali United di pertandingan sebelumnya.
Dalam duel yang dimenangkan 1-0 oleh Arema itu, sang kiper, Lucas Frigeri, berhasil menggagalkan penalti Bali yang dilakukan oleh Everton.
"Ya, tentu saja Arema memainkan permainan yang sangat bagus dalam bertahan, melawan Bali, terutama kiper yang sangat penting bagi mereka," ujar Carlos Pena, dalam sesi jumpa pers sebelum laga, Selasa (23/7/2024).
"Dia memberikan dampak besar karena dia juga menyelamatkan penalti, tapi ini bukan hanya tentang kiper," sambungnya.
Berkaca dengan penampilan Arema di pertandingan tersebut, Carlos Pena mengatakan jika timnya tentu akan kesulitan membangun serangan.
Kendati demikian, pelatih asal Spanyol itu optimistis para pemainnya bisa menciptakan peluang dan mencetak gol ke gawang Singo Edan.
"Saya pikir mereka bertahan sebagai sebuah tim dengan cukup baik, kami akan sulit untuk maju dan mendapatkan peluang, tapi saya percaya pada para pemain saya," kata Carlos Pena.
"Kami punya cukup pemain berkualitas di tim untuk menciptakan peluang dan mencetak gol, kami akan berusaha memberikan yang terbaik dan kami akan melakukannya dan mencoba untuk mendapatkan 3 poin," tegasnya.
Senada dengan arsitek, Gelandang Persija, Rayhan Hannan, juga mengakui jika Arema FC memang tampil solid di laga sebelumnya.
Pemain berusia 20 tahun itu mengatakan jika tim asuhan Joel Cornelli itu bisa konsisten dalam bertahan selama 90 menit.
Kendati demikian, Hannan menyebut jika dalam pertandingan sepakbola semua kemungkinan bisa terjadi, termasuk dalam laga besok.
"Menurut saya kemarin Arema bermain bagus, mereka juga main 90 menit sangat kompak, kiper juga save penalty," ucap Hannan.
"Di sepakbola semua bisa terjadi, tapi kami berusaha lakukan yang terbaik," tegas pemain kelahiran Jakarta tersebut.