Peran Jay Idzes di Balik Ancaman Pemecatan Paulo Fonseca dari Kursi Pelatih AC Milan
Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, memiliki peran untuk merealisasikan isu panas pemecatan Paulo Fonseca dari kursi pelatih kepala AC Milan.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Sri Juliati
"Tim ini memiliki pemain-pemain berkualitas."
"Sangat jelas bahwa kami mengalami perubahan besar dan membutuhkan waktu untuk membiarkan pemain beradaptasi," pungkasnya.
Namun, waktu yang lama kelihatannya tidak dimiliki oleh Fonseca. Saat ini Liga Italia memasuki libur karena ada jeda internasional.
Momen seperti ini jamak digunakan oleh klub-klub yang sedang mengalami krisis untuk mengganti pelatih mereka. Namun, posisi Paulo Fonseca di AC Milan masih tidak akan diganggu gugat, setidaknya sampai 3 minggu berikutnya.
Sky Sport Italia mengabarkan bahwa AC Milan sudah memberikan ultimatum kepada Fonseca.
Setelah jeda internasional, Rossoneri harus memperlihatkan perbaikan dari segi taktik maupun raihan hasil.
Fonseca ditengarai diberi waktu sampai 3 pertandingan setelah jeda kompetisi.
Celakanya buat Fonseca, 2 dari 3 pertandingan itu sangat berbahaya buat AC Milan karena mereka akan menghadapi tim-tim kuat.
Selepas jeda internasional, Setan Merah akan menghadapi Venezia pada pekan ke-4 Liga Italia di San Siro (15/9/2024).
Venezia diperkuat oleh bek Timnas Indonesia, Jay Idzes.
Selepas membela Skuad Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Idzes jadi bisa berperan dalam pemecatan Fonseca oleh AC Milan.
Kalau Bang Jay bisa membawa Venezia mengalahkan atau menahan imbang AC Milan, posisi Fonseca bakal semakin gawat. Horor sesungguhnya menunggu AC Milan setelah laga melawan Venezia.
AC Milan akan menghadapi Liverpool di San Siro pada matchday 1 fase grup Liga Champions (17/9/2024).
Liverpool sedang on fire di Liga Inggris dengan menyapu bersih 3 kemenangan di 3 laga pertama.