Gegara Duit Rp170 M dari Al Nassr, AC Milan Dibuat Maju Mundur Pecat Paulo Fonseca
Tawaran gaji Rp170 M dari Al Nassr ke Stefano Pioli buat AC Milan mustahil untuk pecat Paulo Fonseca, karena akan gaji 3 pelatih di waktu yang sama.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Tawaran gaji fantastis dari Al Nassr kepada Stefano Pioli membuat AC Milan nyaris mustahil memecat Paulo Fonseca. Setidaknya untuk musim 2024/2025, AC Milan tetap dibesut Fonseca jika tak ingin keluar duit lebih banyak.
Pemecatan Luis Castro dari posisi pelatih Al Nassr membuat kursi nakhoda tim Cristiano Ronaldo dkk tak bertuan.
Satu nama paling kuat dikaitkan dengan Al Nassr ialah bekas pelatih Fiorentina dan AC Milan, Stefano Pioli.
Setelah diberhentikan oleh Rossoneri, julukan Milan, Pioli tak lagi memiliki klub alias masih menjadi pengangguran. Hanya saja yang menjadi pertanyaan, apakah Stefano Pioli berkenan?
Sebab kabar dari beberapa media Italia menyebutkan, ada peminat lain untuk mendapatkan jasa Stefano Pioli. Selain Al Nassr, AS Roma diklaim juga tertarik untuk menempatkan Pioli sebagai pengganti Daniele De Rossi.
Dilansir dari laman Football Italia, presentase Stefano Pioli memilih antara Al Nassr atau AS Roma cenderung condong ke Liga Arab Saudi.
Satu di antara faktor utama ialah besaran gaji yang diberikan. Klub tajir asal Negara Timur Tengah itu berani membayar upah Stefano Pioli €10 juta atau sekitar Rp170 miliar per musim.
Nominal ini hampir tiga kali lipat dari yang diterimanya saat masih membesut AC Milan.
Hanya saja AC Milan menjadi pihak yang bakal paling pusing jika Stefano Pioli menerima uang Rp170 miliar tersebut. Mengapa begitu?
Saat ini seruan pemecatan Paulo Fonseca kembali gencar didengungkan.
Apalagi setelah kekalahan 3-1 AC Milan dari Liverpool di ajang Liga Champions, membuat posisi Paulo Fonseca di kursi pelatih semakin tidak aman.
Manajemen pun memberikan sinyal serupa untuk mengakhiri lebih cepat kerjasama dengan mantan allenatore AS Roma itu.
Skenario pemecatan Fonseca bakal berlaku, dengan menarik kembali Stefano Pioli.
Sekalipun kini Pioli tak menukangi Rossoneri, namun pelatih berkebangsaan Italia tersebut masih terikat kontrak dengan klub hingga Juni 2025.
Baca juga: Bahaya Mengancam Jabatan Paulo Fonseca, Rekam Jejak AC Milan Dukung Pemecatan Kilat
Terlebih Milan masih membayarkan pesangon bulanan kepada sang pelatih.
Langkah AC Milan memecat Fonseca dan kembali menarik Pioli, jelas bukan hal lazim dari sebuah klub. Karena umumnya, mereka akan mencari juru taktik anyar.
Akan tetapi situasi khusus memang tengah dialami AC Milan. Jika mereka memecat Fonseca dan mendatangkan pelatih baru, maka dalam waktu yang bersamaan, klub bakal menggaji tiga pelatih sekaligus.
Pertama ialah Stefano Pioli, kedua membayarkan kompensasi Paulo Fonseca, dan terakhir adalah pelatih baru Milan. Dalam hal ini isunya Roberto de Zerbi paling kencang akan merapat ke San Siro.
AC Milan tidak dalam kondisi keuangan klub yang baik-baik saja untuk melakukan itu. Pilihan paling realistis ialah mendepak Fonseca dan mengembalikan posisi Pioli ke kursi pelatih.
Terlebih di tangan Pioli, AC Milan terbilang sukses dengan meraih satu gelar juara Liga Italia sejak menggantikan marco Giampaolo tahun 2019.
Kini tinggal menanti bagaimana drama akan berjalan. Jika Pioli menerima pinangan Al Nassr, maka kuat peluang AC Milan memilih mempertahankan Fonseca, setidaknya hingga musim ini rampung.
(Tribunnews.com/Giri)