Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Prediksi Indonesia vs Bahrain, Tak Kapok Salah Prediksi, Situs-situs Ini Anggap Indonesia Underdog

Dua kali timnas Indonesia menahan imbang tim-tim langganan Piala Dunia yaitu Arab Saudi dan Australia.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Prediksi Indonesia vs Bahrain, Tak Kapok Salah Prediksi, Situs-situs Ini Anggap Indonesia Underdog
TRIBUNNEWS/BAYU PRIADI
Kabar gembira datang dari tembok pertahanan terakhir Timnas Indonesia, yakni Maarten Paes. Terbaru, Maarten Paes telah tiba di Bahrain pada Selasa (8/10/2024) malam WIB. Kepastian itu dapat dilihat dari unggahan video akun Instagram resmi Timnas Indonesia. Dalam video tersebut Maarten Paes terlihat menyalami seluruh pemain Timnas Indonesia yang sedang makan malam. Uniknya, Maarten Paes sudah tidak lagi memakai pelindung tangan yang sebelumnya dikabarkan cedera. Artinya, peluang Maarten Paes bakal membela melawan Bahrain masih terbuka lebar. TRIBUNNEWS/BAYU PRIADI 

Prediksi Indonesia vs Bahrain, Tak Kapok Salah Prediksi, Situs-situs Ini Anggap Indonesia Underdog

TRIBUNNEWS.COM- Di babak Ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini, timnas Indonesia kali menahan imbang tim-tim langganan Piala Dunia yaitu Arab Saudi dan Australia.

Indonesia menahan imbang Arab Saudi 1-1 di laga tandang dan imbang dengan Australia 0-0 di kandang.

Namun catatan hasil Indonesia di dua pertandingan tersebut tidak serta merta menjadi acuan untuk mengubah posisi Indonesia sebagai tim underdog dalam prediksi pertandingan Indonesia berikutnya.

Banyak situs-situs yang membuat ramalan pertandingan menempatkan Indonesia sebagai tim underdog, alias tim yang akan kalah dalam pertandigan berikutnya pada laga melawan Bahrain.

Timnas Indonesia diramalkan akan kalah dalam pertandingan melawan Bahrain.

 

Prediksi Sportmole

Berita Rekomendasi

Media Inggris, Sportmole memprediksi Indonesia akan kalah dalam pertandingan melawan Bahrain dengan skor 2-1 untuk kemenangan Bahrain.

Meski dalam dua ramalan pertandingan sebelumnya, ramalan mereka tentang pertandingan Indonesia semuanya salah.  

Saat Indonesia melawan Australia, Sport Mole membuat prediksi Indonesia kalah dari Australia dengan skor 3-0. Namun faktanya Indonesia imbang 0-0 melawan Australia.

Sebelumnya, Sportmole juga membuat prediksi Indonesia akan dibantai Arab Saudi dengan skor 4-0. Namun faktanya, Indonesia menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1.

Prediksi Sportkeeda

Media India, Sportkeeda memprediksi Indonesia akan kalah dalam pertandingan melawan Bahrain dengan skor 2-o untuk kemenangan Bahrain.

Meski dalam dua ramalan pertandingan sebelumnya, ramalan Sportkeeda tentang pertandingan Indonesia semuanya salah.  

Saat Indonesia melawan Australia, Sportkeeda membuat prediksi Indonesia kalah dari Australia dengan skor 2-0. Namun faktanya Indonesia imbang 0-0 melawan Australia.

Sebelumnya, Sportkeeda juga membuat prediksi Indonesia akan dibantai Arab Saudi dengan skor 3-0. Namun faktanya, Indonesia menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1.

 

 

 

 


Menanti Aksi Maarten Paes

Dua hasil imbang yang diraih timnas Indonesia, salah satunya berkat ketangguhan kiper Maarten Paes.

Meski kondisinya baru pulih dari cedera, Maarten Paes kembali diharapkan bisa tampil menjaga gawang timnas Indonesia saat melawan Bahrain.  

Sebelumnya, Maarten Paes telah menjungkir balikkan banyak Prediksi, Indonesia meraih poin saat melawan Arab Saudi dan Australia.

Timnas Indonesia dengan kipernya Maarten Paes berhasil menjungkir balikkan banyak prediksi, setelah sukses meraih poin melawan Australia meski peringkat kedua tim terpaut 109.

Timnas Indonesia yang menempati peringkat 133 FIFA berhasil menahan imbang 0-0 melawan Australia yang menempati peringkat 24 FIFA dalam pertandingan grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno pada Selasa (10/9/2024).

Sebelum pertandingan, media-media baik dari Eropa dan juga beberapa media dari negara tetangga meramalkan Indonesia bakal kalah telak dari Australia.

Nyatanya, Marteen Paes yang tampil gemilang dengan banyak penyelamatan gemilang membuat gawang Indonesia kali ini clean sheet alias tidak kebobolan meski banyak peluang didapatkan oleh Australia.

Sebelum pertandingan, banyak media meramalkan Indonesia akan bernasib sama dengan China. Mereka memprediksi, Indonesia dan China bakal kalah dari lawan-lawannya.

Indonesia menjamu Australia, sedangkan pada saat yang sama, Arab Saudi menjamu China.

Laga Indonesia melawan Australia berakhir imbang 0-0, sedangkan China melawan Arab Saudi berakhir dengan kemenangan Arab Saudi dengan skor 2-1.

"Kualifikasi Piala Dunia: Indonesia dan China dikalahkan secara bersamaan di kandang sendiri?" demikian salah satu judul artikel dilansir media Vietnam, Soha.

Disebutkan, meski sama-sama punya keunggulan sebagai tuan rumah, baik Indonesia maupun Tiongkok merasa sangat sulit meraih poin melawan "pemain besar" di Asia".

"Pukul 19.00 hari ini (10 September), tim Indonesia akan menjamu Australia di kandang sendiri pada laga kedua babak kualifikasi ketiga Piala Dunia 2026. Sementara itu, tim Tiongkok juga akan menjamu tim yang jauh lebih kuat, Arab Saudi".

"Indonesia tidak akan mampu memberikan kejutan? Di babak sebelumnya, Indonesia di luar dugaan menahan imbang Arab Saudi 1-1 di laga tandang. Namun wakil Asia Tenggara ini terbilang beruntung karena Arab Saudi melancarkan 18 tembakan, namun hanya 4 tembakan yang tepat sasaran dan mencetak 1 gol"".

"Pada pertandingan malam ini, pelatih Shin Tae-yong dan timnya kembali ke lapangan kandang Bung Karno. Hal ini tidak serta merta membuat para penggemar Garuda merasa lebih aman. Pasalnya, performa Indonesia di kandang cukup buruk, yang hanya menang 2 kali, imbang 1 kali, kalah 5 kali dari 8 laga kandang terakhir".

"Pada laga sebelumnya, Australia juga di luar dugaan kalah dari Bahrain di kandang sendiri setelah titik baliknya adalah kartu merah Kusini Yengi bagi tim Socceroos. Menurut para ahli, kekalahan itu hanyalah sebuah “kecelakaan” bagi tim Australia karena dalam 4 pertandingan berturut-turut sebelumnya, mereka tampil sangat impresif dengan rekor kemenangan, mencetak 14 gol tanpa kebobolan setiap kali. Jika dihitung dalam 14 pertandingan terakhir, Australia memenangkan 11 pertandingan, hanya imbang 1 kali, kalah 2 kali".

"Tidak hanya itu, rekor tandang Australia juga sangat luar biasa dengan memenangkan semua 5 pertandingan tandang terakhir dan menjaga clean sheet di semua 5 pertandingan".

"Pada konfrontasi terbaru (babak 1/8 Piala Asia 2023), Australia juga “menghancurkan” Indonesia 4-0. Dibandingkan saat itu, tim Indonesia menambah sejumlah pemain naturalisasi. Namun level kedua tim masih jauh berbeda. Australia masih menjadi "hantu Asia", dianggap jauh lebih kuat dari Indonesia".

"Mengomentari laga malam ini, Sport Mole (Inggris) memperkirakan Australia akan mengalahkan Indonesia dengan skor 3-0".

"Senada dengan itu, Sports Keeda juga memperkirakan wakil asal Oceania Australia akan menang 2-0".

"Sementara itu, The Stats Zone juga menilai tidak akan terlalu sulit bagi Australia untuk bisa merebut tiga poin tersebut".


Fakta, Indonesia vs Australia 0-0, Maarten Paes Kokoh Seperti Tembok

Fakta di lapangan, para pemain Australia yang banyak dihuni pemain dengan postur tubuh 'raksasa' tidak mampu menjebol gawang Indonesia yang dijaga Maarten Paes.

Mengutip dari media Soha, disebutkan Indonesia kembali membuat kejutan besar melawan Australia tim yang dijuluki sebagai "hantu Asia".

Baru sekitar setengah tahun lalu, Indonesia kalah 0-4 dari Australia, namun pada duel kali ini skenarionya jauh berbeda.

Jelang laga kedua kualifikasi babak 3 Piala Dunia 2026, tim Indonesia berambisi "balas dendam" Australia usai kekalahan 0-4 di Piala Asia awal tahun ini, sekaligus menciptakan keunggulan dalam perlombaan di Grup C.

Pada akhirnya, tim Indonesia menunjukkan bahwa tetap optimistis.

Meski Timnas Indonesia dinilai "underdog", para pemain tim sepak bola Garuda memasuki pertandingan dengan percaya diri, memainkan pertandingan yang  berimbang, saling balas serangan, tanpa tanda-tanda rasa takut melawan Australia.

Berbeda dengan spekulasi banyak pakar internasional yang menyebut Indonesia akan menjadi samsak bagi tim Kanguru.

Pelatih Shin Tae-yong mengarahkan anak didiknya untuk menyerang di menit-menit awal dan Hubner menyebut Struick punya peluang mengancam gawang lawan .

Sekitar pertengahan babak pertama, Australia mampu melancarkan sejumlah gerakan berbahaya, namun kiper Maarten Paes bermain sangat baik, terus-menerus menunjukkan bakatnya untuk menyelamatkan tim tuan rumah.

Dalam situasi yang jarang terjadi di mana kiper ini laksana tembok kokoh di benteng terakhir pertahanan Indonesia, selain itu, Indonesia juga dinaungi keberuntungan ketika bola memantul ke tiang gawang.

Keberanian Indonesia semakin terlihat jelas di babak kedua ketika tim Garuda yang kokoh dalam bertahan. Para pemain menjaga jarak dan menekan tim, sehingga menyulitkan Australia.

Maarten Paes masih menjadi penyelamat Indonesia yang andal, dengan tidak kurang dari dua situasi menghalangi tembakan berbahaya Australia.

Hingga masa tambahan waktu, Indonesia masih menjaga kekuatan fisik yang sangat baik dan proaktif penuh dalam upaya Kanguru lawan menghentikan gawang.

Di penghujung pertandingan, Indonesia sukses menahan Australia dengan skor 0-0.

Ini adalah hasil yang menyenangkan pelatih Shin Tae-yong dan timnya serta jutaan penonton timnas Garuda.

Yang jelas, Indonesia semakin tangguh dan pantas dianggap sebagai tim terkuat di Asia Tenggara saat ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
12
10
1
1
24
8
16
31
2
Man. City
12
7
2
3
22
17
5
23
3
Chelsea
12
6
4
2
23
14
9
22
4
Arsenal
12
6
4
2
21
12
9
22
5
Brighton
12
6
4
2
21
16
5
22
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas