"Kami selalu mencetak gol dan akan selalu mencetak gol, kami punya pemain dengan bakat menyerang yang hebat di lini depan... jadi bagi kami saat ini, pekerjaan yang dilakukannya jauh lebih penting bagi kami."

Ancelotti mengatakan deretan bintang penyerang Madrid, termasuk Vinicius Junior dan Rodrygo Goes, membuat timnya dapat menikmati pertandingan dari awal hingga akhir.

"Saya menginginkan (sepak bola rock and roll) karena saya memiliki pemain dengan karakteristik ini," lanjut Ancelotti.

"Kami merasa lebih sulit memainkan permainan yang berbasis pada penguasaan bola dan kontrol karena kami tidak memiliki pemain dengan karakteristik untuk bermain di ruang yang terbatas.

"Permainan bolak-balik cocok untuk kami, tetapi kami fokus pada pertahanan yang lebih baik seperti yang kami lakukan dengan sangat baik tahun lalu."

Dortmund berlatih di Jerman sebelum terbang ke Madrid pada hari Senin, dengan media Jerman menyatakan mereka takut klub raksasa Spanyol itu menonton sesi latihan mereka.

"Kami butuh mentalitas kuat, permainan harus berjalan sesuai keinginan kami agar bisa bertahan di sini," kata pelatih Dortmund Nuri Sahin dalam konferensi pers setelah tiba di Bernabeu.

Mantan pemain Madrid itu mengatakan timnya yang sedang berjuang, yang berada di posisi ketujuh di Bundesliga, perlu bekerja sama untuk menghentikan Mbappe, Vinicius dan kawan-kawan.

"Itu hanya mungkin (untuk berhasil) sebagai sebuah kolektif, bukan hanya melawan kedua pemain ini, tetapi melawan semua pemain Real," lanjutnya.

"Tentu saja, setiap pelatih memikirkan (rencana) dan para pemain tahu apa yang harus dilakukan, tetapi kami juga ingin menjadi berani."

Gelandang Julian Brandt mengatakan kuncinya adalah menutup pemain Madrid dengan cepat.

"Ini soal bekerja lebih defensif... Anda mungkin tidak boleh memberi mereka ruang bernapas untuk mendekati gawang kita," kata Brandt.

"Pertahanan akan menjadi faktor penting, tetapi kami tidak hanya ingin fokus pada hal itu, kami juga ingin maju."