Ten Hag tidak diperkuat sejumlah pemain karena masalah kebugaran di Istanbul, di mana pemain sayap United Antony juga mengalami cedera tak lama setelah dimasukkan pada babak kedua.

Ditanya tentang status Antony setelah ia meninggalkan lapangan dengan tandu dan berjalan meninggalkan stadion dengan kruk pada kaki kirinya dalam sepatu bot pelindung, Ten Hag mengatakan ia tidak tahu seberapa parah cederanya.

Ketika ditanya alasan di balik buruknya performa United, Ten Hag dengan cepat menyebutkan daftar cedera. Membuatnya kehilangan Jonny Evans, Luke Shaw, Tyrell Malacia, Leny Yoro, Harry Maguire, Mason Mount, dan Kobbie Mainoo.

"Itu yang menghambat level kami, dan juga posisi kami di liga karena bila Anda tidak punya pemain yang tersedia, Anda tidak bisa menyusun tim terbaik," katanya.

"Itulah yang menghambat kami saat ini. Kami membutuhkan lebih banyak pemain yang sering tersedia, dan kami harus bekerja sama dalam hal ini -- dan itu adalah para pemain, staf pelatih, semua staf lainnya.

"Kami harus berusaha lebih baik untuk mendapatkan lebih banyak pemain yang tersedia karena kami tahu ketika kami memiliki mereka, kami adalah tim yang sangat tangguh untuk dilawan. Dan ketika kita memilikinya, kita bisa benar-benar sukses. Itulah yang telah kita tunjukkan selama beberapa bulan terakhir."

Ada beberapa pemain yang perlu diwaspadai di laga ini di antaranya adalah striker West Ham, Jarrod Bowen. Mereka  tidak akan diperkuat Mohammed Kudus yang terkena sanksi larangan bertanding setelah kartu merah saat melawan Spurs.

Tetapi mereka belum pernah kalah dalam lima pertandingan tanpa pemain asal Ghana itu dengan dua kali menang, tiga kali seri. Jarrod Bowen adalah satu dari tiga pemain West Ham lainnya yang menyamai perolehan dua gol liga milik Kudus musim ini, juga menciptakan 20 peluang yang merupakan angka tertinggi bagi tim pada musim 2024-25.

Laga ini juga menjadi kesempatan bagi Alejandro Garnacho di Manchester United untuk tampil bersinar. Garnacho telah mencetak 12 gol untuk Manchester United di Liga Premier. 

Hanya delapan pemain non-Inggris yang pernah mencetak lebih banyak gol di kompetisi tersebut sebelum berusia 21 tahun, dengan satu-satunya pemain yang melakukannya untuk Setan Merah adalah Cristiano Ronaldo (14).

Sementara itu, setelah kalah 4-1 di Tottenham pada laga terakhir, Tomas Soucek menuntut West Ham menunjukkan reaksi di kandang sendiri menghadapi Manchester United.

Tomas Soucek mengatakan mentalitas West Ham harus ditingkatkan setelah kalah. "Ini sangat membuat frustrasi, dan kami semua marah," kata Soucek. 

"Kami katakan di ruang ganti bahwa ini tidak boleh terjadi karena ini adalah derby bagi kami, bagi para penggemar, dan ini adalah pertandingan besar" katanya.
 
Tim asuhan Erik ten Hag yang sedang dalam tekanan kemudian menyia-nyiakan keunggulan 1-0 dalam hasil imbang 1-1 di Liga Europa dengan Fenerbahce yang membuat kiper Andre Onana frustrasi. 

"Itu merupakan kekecewaan besar bagi saya dan para penggemar, Sebagai pemain Manchester United, Anda memiliki kewajiban untuk berusaha menang," kata Onana kepada TNT Sports. (Tribunnews/mba)