Ruben Amorim Berguru kepada Jose Mourinho, Temukan Inspirasi dari Mantan Pelatih Manchester United
Dalam perkembangannya sebagai pelatih, Ruben Amorim menemukan inspirasi dalam diri mantan pelatih kepala United, Jose Mourinho.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Ruben Amorim Berguru kepada Jose Mourinho, Temukan Inspirasi dari Mantan Pelatih Manchester United
TRIBUNNEWS.COM- Dalam perkembangannya sebagai pelatih, Ruben Amorim menemukan inspirasi dalam diri mantan pelatih kepala United, Jose Mourinho.
“Referensi saya selalu Jose Mourinho, bukan yang lain," katanya.
Dia mengikuti kursus kepelatihan di Fakultas "Human Kinetic", Universitas Lisbon yang memiliki sesi yang dipimpin oleh Jose Mourinho.
Keduanya tetap berhubungan, meskipun hubungan tersebut dikatakan telah berkembang jauh dari hierarki guru dan murid.
Ketika Sporting asuhan Amorim menyingkirkan Arsenal dari Liga Europa pada tahun 2023, rekan senegaranya itu dengan cepat mengirimkan pesan ucapan selamat melalui WhatsApp.
'Mourinho yang lama dan yang baru masih dalam persaingan,' canda bos Roma saat itu. Ketika ditanya tentang kesamaan antara keduanya, Amorim mengatakan tentang idolanya: 'Mourinho adalah salah satu yang unik. Tidak akan ada Mourinho yang lain. Mourinho itu unik," katanya.
Baca juga: Selangkah Lagi Ruben Amorim Pelatih MU, Kemungkinan Boyong Pemain dari Sporting, Usung Formasi 3 Bek
Selangkah Lagi Ruben Amorim Pelatih MU
Dua hari lalu, hanya sedikit yang peduli dengan pekerjaan Ruben Amorim di Sporting Lisbon. Namun kini, pelatih berusia 39 tahun tersebut mendadak jadi pusat perhatian.
Ini karena Amorim tinggal selangkah lagi untuk menggantikan Erik ten Hag di Manchester United, yang dibebastugaskan setelah awal musim yang buruk.
Ruud van Nistelrooy telah ditunjuk sebagai pengganti sementara. Namun, United telah setuju untuk membayar klausul pelepasan Amorim senilai 8,3 juta pound (Rp170 miliar).
Lantas, apa yang bisa diharapkan oleh para penggemar United dari pria asal Portugal yang disebut-sebut pelatih paling cerdas secara taktis di sepak bola Eropa ini?
Sebelumnya, mantan gelandang tengah - yang gantung sepatu pada tahun 2016 -, bergabung dengan Sporting Lisbon pada tahun 2020, setelah tampil mengesankan selama bertugas di Braga.
Situasi saat itu, Sporting agak tersisihkan dalam perebutan gelar - dengan Benfica dan Porto secara teratur bertarung untuk memperebutkan posisi teratas.
Hanya butuh satu tahun bagi Amorim untuk mengubahnya. Pada musim 2020-21, ia membantu memberikan gelar liga pertama bagi Sporting dalam 19 tahun terakhir -dengan hanya kalah dalam satu pertandingan.
Musim berikutnya, mereka finis sebagai runner-up di bawah Porto sebelum meraih posisi keempat di liga pada musim ketiganya, yang membuat Amorim kecewa.
Dia tadinya ingin pergi, tapi berhasil dicegah manajeman. Setelah melakukan pembenahan di sana-sini, pada tahun berikutnya, Sporting sekali lagi memenangkan liga.
Salah satu kunci sukses Amorim adalah keteguhannya dengan formasi 3-4-3, yang terkadang divariasikan menjadi 3-4-2-1. Formasi andalan itu dibangun atas penguasaan bola tinggi, pendekatan serangan yang fleksibel, dan pondasi pertahanan yang kuat.
Fokus dari filosofinya adalah menguasai bola di sepertiga lapangan tengah, dengan para bek sayap beroperasi memaksimalkan lebar lapangan.
Pendekatan seperti itu membuat Sporting jadi tim dengan statistik serangan terbaik di Liga Primeira Portugal (Penciptaan peluang, 95 dari 99), dan pertahanan terbaik (Pencegahan peluang, 97 dari 99).
Sistem taktis, dan pendekatan sang pelatih dinilai cocok dengan Manchester United. Dari sudut pandang pertahanan, tim Setan Merah dapat bermain dengan lebih solid. Lini belakang yang terdiri dari Lisandro Martinez, Matthijs de Ligt, dan Leny Yoro terdengar menarik.
Kedatangan Amorim juga pasti akan disambut suka cita oleh rekrutan musim panas United, Manuel Ugarte, yang memainkan sepak bola terbaiknya di bawah asuhan Amorim di Sporting.
Dan, untuk menyenangkan para pendukung Setan Merah, Amorim memiliki rekam jejak fantastis dalam pembinaan para bintang muda. Ini jadi hal penting mengingat banyaknya pemain berbakat yang dimiliki United, seperti Kobbie Mainoo dan Alejandro Garnacho.
Saat di Sporting, Amorim berperan dalam membesarkan Nuno Mendes, Gonçalo Inacio, Pedro Porro, Matheus Nunes, Marcus Edwards, dan Geovany Quenda.
Nama terakhir, Quenda bisa jadi akan dibawa ke Old Trafford. Pun demikian striker andalannya, Viktor Gyokeres.
Pemain berusia 26 tahun ini telah mencetak 12 gol dalam 9 penampilan liga untuk Sporting musim ini dan diakui sebagai salah satu penyerang paling produktif di Eropa.
Direct Points
- Amorim selangkah lagi pelatih Man United
- Bakal usung formasi tiga bek
- Kemungkinan boyong para pemain andalan di Sporting
Filosofi Amorim
Data Diri
Nama: Rúben Amorim
Tanggal lahir: 27 Januari 1985 (39 tahun)
Tempat lahir: Lisbon, Portugal
Lisensi kepelatihan: UEFA Pro Licence
Rata-rata tahun sebagai pelatih: 1.41 tahun
Formasi pilihan: 3-4-3
Klub saat ini: Sporting Lisbon
Statistik Manajer
Tim Periode Mn M S K Sg persenmenang
Casa Pia 1 Jul 2018-7 Jan 2019 4 3 0 1 14 75.00
Braga B 16 Sep 2019-23 Des2019 11 8 2 1 +20 72.73
Braga 23 Des 2019-4 Mart 2020 13 10 1 2 +14 76.92
Sporting CP 4 Mart 2020- sekarang 238 171 34 33 +322 71.85
Total 269 195 37 37 +370 72.49
Prestasi di Klub
Braga
- Juara Taça da Liga: 2019–20
Sporting CP
- Juara Primeira Liga: 2020–21,2023–24
- Juara Taça da Liga: 2020–21, 2021–22; runner-up: 2022–23
- Juara Supertaça Cândido de Oliveira: 2021
Prestasi Individu
Individual
- Manajer terbaik Liga Primeira 2021, 2024
(Tribunnews/den)