Leicester mengecilkan ketertinggalan menjadi 2-1 empat menit berselang.

Berawal dari umpan silang, Bilal El Khannouss mendapatkan bola robound, ia kemudian melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti.

Tendangannya mendatarnya tidak begitu kencang namun cukup terarah kepojok dan kiper Man United Altay Bayındır tidak mampu untuk menyelamatkanya.

Ekspresi pelatih sementara MU, Ruud van Nistelrooy menunjukkan tak puas dengan kelengahan timnya.

Meski begitu, United langsung merespon gol itu dengan tambahan gol lagi, tepatnya di menit 36'.

Kali ini giliran Bruno Fernades yang mencatatkan namanya di papan skor. 

Pemain nomor punggung 8 itu berhasil mengonversi peluang tendangan bebas di depan kotak penalti menjadi sebuah gol.

Bola tembakannya membentur pemain Leicester dam berubah arah dan menjadikan gol ketiga bagi United.

Pesta Man United rupanya tak berhenti disitu. Tiga menit berselang Casemiro kembali mencatatkan namanya di papan skor.

Gelandang MU itu berdiri di kotak penalti untuk menambut umpan rekannya dengan sundulan.

Bola membentur tiang, namun ia berada di posisi yang tepat untuk menyelesaikan rebound menjadi gol keempat Man United. 

Sebelum babak pertama selesai, Leicester sempat mengecilkan skor menjadi 4-2 melaluo Conor Coady.

Dari skema set piece tendangan bebas, pemain MU nampak kurang fokus sehingga membuat Leicester mencuri gol.

Skor 4-2 untuk keunggulan Manchester United atas Leicester di babak pertama.