Di sisi lain, permainan Madura United belum terlihat cair hingga memasuki menit ke-30.

Mereka kebingunan saat ingin menembus pertahanan Persija.

Sementara itu, Persija kembali mendapatkan peluang. Kali ini melalui sepakan pojok (31'). Namun sundulan dari Almeida masih terlalu pelan bagi Augusto Guimarães.

Maciej Gajos mencoba keberuntungannya dengan melakukan tendangan dari luar kotak penalti. Sayang, sontekannya masih melebar di sisi kanan gawang Madura (33').

Secara mengejutkan, Madura United mendapatkan peluang emas titik putih.

Lulinha yang menjadi algojo berhasil menjalankan tugasnya dengan baik untuk mengubah skor menjadi 1-1 (40').

Hanif Sjahbandi harus membayar mahal kesalahannya usai menjatuhkan Lulinha di area kotak penalti.

Tak berselang lama, giliran Madura United yang mendapatkan hadiah pelanti, akibat Rio Fahmi dijatuhkan Ahmad Rusadi.

Marko Simic yang menendang bola berhasil mencetak gol untuk mengubah skor menjadi 2-1 (42').

Sebagai informasi, ini merupakan gol kedua Marko Simic musim ini di Liga 1 bersama Persija.

Tak ada gol lagi tercipta, skor 2-1 untuk keunggulan Persija bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Madura tampil menekan sejak menit awal. Alarm bahaya bagi Persija jika terus ditekan.

Peluang emas Madura United muncul pada menit ke-68. Namun tendangan keras Lulinha mampu diantisipasi oleh Andritany.

Berselang tiga menit, serangan balik Persija berbuah manis. Umpan lambung Muhammad Ferarri berhasil diteruskan Ryo Matsumura menjadi gol. Skor 3-1 untuk Persija (71').