Kini Tak Susah Lagi Kontak Dokter, Cukup Manfaatkan TelDok
TelDok hadir karena kondisi selama ini pasien mempunyai kesulitan untuk menemui dokter atau pelaku medis lainnya.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk melakukan pemeriksaan kesehatan kini bakal kian mudah, sebab pada tahun ini akan hadir TelDok yang merupakan singkatan dari Telepon Dokter.
TelDok yang memiliki tagline Health in One Touch dikelola oleh PT Daru Nityasa Global ini, diharapkan membantu masyarakat memperoleh saran serta informasi kesehatan hanya dengan menekan tombol telepon.
Founder PT Daru Nityasa Global Alex Papilaya mengatakan, pada intinya platform ini semacam call center tetapi tidak konvensional karena memanfaatkan teknologi terbaru sampai dengan video call.
"Bedanya, call center ini langsung mempertemukan pasien dengan dokter sang pasien dengan atau tanpa melalui operator, dokter nya pun adalah dokter yang biasa pasien tuju atau minimal pasien tersebut sudah pernah bertemu dokter tersebut," kata Alex dalam keterangan resminya, Jakarta, Selasa (5/1/2016).
Alex menjelaskan, TelDok hadir karena kondisi selama ini pasien mempunyai kesulitan untuk menemui dokter atau pelaku medis lainnya.
"Dengan TelDok, diharapkan kendala itu bisa teratasi, sebab, dengan platform ini, setiap dokter nanti akan diberikan simcard yang akan berfungsi sebagai Phone Extension dari dokter tersebut," tuturnya.
Saat butuh konsultasi atau sekedar menyesuaikan jadwal berobat, kata Alex, pasien bisa menghubungi nomor khusus yang telah disediakan oleh perusahaan operator lokal yang telah ditunjuk sebagai partner komunikasi TelDok.
Setelah itu, pasien dapat menekan nomor extension dokter yang bersangkutan dan terhubung dengannya untuk memulai konsultasi.
Atas ketersediaan dokter tersebut, maka dokter itu akan mendapatkan besaran rupiah dari setiap menit panggilan.
Maksudnya di mana jumlah besaran rupiah otomatis tercatat di dalam sistem TelDok dan bisa dicairkan setiap bulan melalui fasilitas di dalam SIM card operator.
"sementara, si pasien bakal memperoleh informasi kesehatan secara pribadi. Lalu, TelDok juga bakal memperoleh sedikit pemasukan dari setiap panggilan, jadi semua pihak diuntungkan, berapa persentase untuk dokter dan TelDok, ini masih jadi rahasia dapur," kata Alex.
Lantas, bagaimana jika dokter yang bersangkutan tak kunjung menjawab lantaran sedang melakukan operasi atau kesibukan lainnya?
Jika hal ini terjadi, maka sistem TelDok secara otomatis akan menyambungkannya ke dokter lain yang telah disetujui oleh dokter yang dituju oleh pasien.
Ke depan, TelDok bisa dilakukan secara online menggunakan smartphone, bahkan dengan TelDok nanti anamneses (pemeriksaan awal) medis juga bisa dilakukan dengan menggunakan portable device yang memang sudah dipersiapkan teknologinya.
"Yang jelas, semuanya yang berhubungan dengan kesehatan personal bakal serba online dan dimudahkan melalui TelDok," ujarnya.