Inikah Dua Model Smartphone BlackBerry Ber-OS Android Berharga Murah
Harga Rome dan Hamburg berada di kisaran 300 hingga 400 dollar AS atau sekitar Rp 4 juta hingga Rp 5 juta, sesuai dengan pernyataan CEO BlackBer
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski penjualan ponselnya terus menurun, BlackBerry tetap meluncurkan produk barunya.
Perusahaan asal Kanada ini tengah menyiapkan dua model smartphone baru berbasis sistem operasi Android.
Belakangan, seperti dirangkum Nextren dari Pocket Lint, Kamis (28/4/2016), bocoran dua perangkat dimaksud mengemuka dan beredar di internet.
Masing-masing smartphone yang diduga bernama BlackBerry Rome dan BlackBerry Hamburg ini rencananya bakal dijual relatif murah dibandingkan handset Android BlackBerry sebelumnya, Priv.
BlackBerry membanderol Priv dengan harga mencapai 700 dollar AS atau lebih dari Rp 9 juta.
Harga Rome dan Hamburg bakal berada di kisaran 300 hingga 400 dollar AS atau sekitar Rp 4 juta hingga Rp 5 juta, sesuai dengan pernyataan CEO BlackBerry, John Chen, bulan ini.
BlackBerry Link Salah satu bocoran foto yang memperlihatkan BlackBerry Rome (kanan) dan Hamburg tambak buram sehingga tidak menunjukkan rupa kedua perangkat dengan jelas
BlackBerry Link Bocoran foto BlackBerry Hamburg
Bocoran Rome dan Hamburg sendiri berupa foto-foto dan gambar rendering komputer yang memperlihatkan tampilan fisik kedua perangkat.
Rome tampak mirip dengan bocoran sebelumnya yang memperlihatkan perangkat bernama “Vienna”.
Smartphone ini diduga bakal memiliki layar AMOLED melengkung dan turut dilengkapi keyboard QWERTY fisik dan speaker besar di bawah layar.
Adapun Hamburg terlihat seperti model dengan form factor full-touchscreen, tanpa keyboard fisik. Baik Hamburg maupun Rome sama-sama mengusung logo BlackBerry di atas layar seperti biasa.
Bocoran Hamburg dan Rome sesuai dengan penuturan Chen bahwa kedua perangkat Android mid-range buatan BlackBerry nanti bakal mengusung form factor QWERTY dan full-touchscreen.
Sayang, penampilan kedua handset tampil kurang jelas dalam bocoran sehingga sulit dipastikan apakah mereka benar-benar menggambarkan perangkat yang sebenarnya atau tidak.