Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Alami Penurunan Pasar, Mozila Pecat Puluhan Karyawannya

Mozila dikabarkan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK), terhadap 70 karyawannya.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Alami Penurunan Pasar, Mozila Pecat Puluhan Karyawannya
techcrunch.com
Mozila 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mozila dikabarkan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK), terhadap 70 karyawannya.

Mengutip dari laman TechCrunch pada Jumat (17/1/2020), PHK ini dilakukan oleh Mozila sebagai langkah signifikan bagi perusahaan.

CEO sementara Mozila, Mitchell Baker mengatakan, Mozila pada 2019 diharapkan menghasilkan, pendapatan dari produk berlangganan baru sertabdari bisnis mesin peramban, tetapi ternyata tidak.

"Mozila saat ini memiliki dana untuk inovasi sebesar USS 43 juta, untuk menciptakan produk baru. Sebagian dana itu, akan dialokasikan kepada karyawan yang tekena PHK," ucap Baker dikutip dari TechCrunch.

Perusahaan Mozila yang memilili lebih dari 1.000 karyawan di dunia, setiap tahun harus membayar ratusan juta dolar Amerika Serikat agar bisa menjadi peramban di browser Firefox.

Baca: Bahas Kartu Pra-Kerja, Presiden Jokowi: Program ini Bukan Gaji Pengangguran

Baca: Pemerintah Dorong BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Perlindungan Bagi Korban PHK

Dalam beberapa tahun terakhir, lMozilla diketahui menghasilkan USD 429 juta pendapatan royalti yang sebagian besar berasal dari bisnis mesin pencarian itu.

Namun pangsa pasar browser Mozila Firfox, mengalami penurusan dalam satu dekade ini, dan anggaran pun mengalami masalah dalam hal aliran pendapatan tunggal.

Berita Rekomendasi

Untuk itu, Mozila mulai mengembangkan lini bisnis terbaru. Salah satunya Mozilla sedang mengembangkan layanan VPN browser, untuk menstabilkan pendapatan mereka.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas