Jangan Lengah! Pelajari Tips Ini Untuk Hindari Penipuan Elektronik
Tips ini bisa diterapkan untuk menghindari penipuan yang membuat konsumen memberikan segala informasi, mulai dari kode rahasia 4-angka (OTP)
TRIBUNNEWS.COM – Suatu ketika Fani (bukan nama sebenarnya), menerima sms berisi namanya yang telah memenangkan sebuah undian.
Fani pun percaya. Ia diminta memberikan secara lengkap informasi akunnya, termasuk nomor PIN. Namun setelah beberapa menit ia berpikir, satu kuis pun tidak pernah ia ikuti dan sadar sms tersebut merupakan penipuan.
Ada lagi kisah Reno (bukan nama sebenarnya), yang menerima sms berisi kode rahasia 4 angka (OTP). Setelah itu, tiba-tiba seseorang menelepon dan mengaku dari pihak penyedia uang elektronik yang ia punya.
Orang tersebut meminta Reno untuk memberikan kode OTP sebagai bagian dari pemeliharaan sistem yang tengah mereka lakukan. Tak percaya begitu saja, Reno pun mengabaikan pesan tersebut dan meyakini telepon tersebut adalah penipuan.
Tidak semua orang seberuntung Fani dan Reno, banyak korban yang termakan bujuk rayu sehingga berhasil memberikan segala informasi, mulai dari kode rahasia 4-angka (OTP), password atau PIN, nomor dan data lainnya yang berakibat kerugian finansial.
Faktanya, Anda bisa menghindari berbagai penipuan elektronik, selama mengikuti beberapa tips di bawah ini:
Selalu waspada dan tidak mudah percaya
Waspadalah dan jangan mudah percaya begitu saja akan segala informasi atau permintaan yang didapat, baik berupa sms atau telepon.
Pastikan cek dahulu nomor yang menghubungi Anda. Jika nomor tersebut tidak ada di daftar kontak, hindari menghubungi langsung penipu.
Jangan pernah berikan informasi pribadi kepada siapapun
Para penipu elektronik ini biasanya meminta data informasi seperti kode rahasia 4-angka (OTP), password atau PIN. Pastikan tidak memberitahu informasi penting tersebut. Jika perlu, lakukan verifikasi langsung ke pihak lembaga terkait.
Jangan lakukan apapun yang diperintahkan
Selain meminta data pribadi, para penipu elektronik ini terkadang meminta korban untuk memasukkan kode-kode tertentu melalui smartphone kita. Ketahui bahwa modus penipuan ini bisa menguras isi uang elektronik yang dimiliki.
Segera hubungi call center
Jika menerima telepon dan sms yang mencurigakan, segera hubungi call center perusahaan yang berwenang.
Gojek, salah satu perusahaan penyedia layanan uang elektronik kerap memberi tips kepada konsumen untuk menghindari penipuan. Gojek menyarankan konsumennya untuk menghubungi email customer service cs@go-pay.co.id dan call center 1-500-304, atau secepat mungkin melapor ke polisi.
Gojek mengungkapkan, pihaknya tidak pernah menelepon, sms, atau menghubungi konsumen dengan cara apapun untuk meminta data pribadi dan informasi rahasia, misalnya kode rahasia 4-angka (OTP); password atau PIN; nomor atau jenis akun lainnya.
Pihak Gojek menyarankan konsumennya untuk selalu waspada dan menutup telepon jika ada instruksi yang diberikan; waspada jika ada yang menghubungi konsumen atas nama Gojek, tutup telepon, dan segara menghubungi call center Gojek.
Diharapkan dengan tips tersebut, konsumen semakin sadar dan waspada sehingga penipuan elektronik semacam ini tidak lagi merugikan banyak pihak.
Penulis: Firda Fitri Yanda/Editor: Dana Delani