Review Amazfit GTR 2, Arloji Cerdas untuk Penunjang Gaya Hidup Sehat
Pabrikan Huami Technology baru saja merilis arloji pintar (smartwatch) terbaru Amazfit GTR 2 untuk pasar Indonesia.
Penulis: Choirul Arifin
Untuk melakukan pairing ke smartphone, caranya juga cukup mudah. Tinggal scan QR code pada buku manual, lalu download aplikasi Zepp di smartphone.
Aplikasi untuk menjalankan Amazfit GTR2 ini juga bisa ditemukan langsung di Play Store pada ponsel Android atau di Apple App Store pada perangkat smartphone dengan OS iOS.
Kemudian, lakukan registrasi untuk membuat akun dan lakukan login. Setelahnya, Anda akan dipandu step by step untuk cara pairing Amazfit GTR 2 ke smartphone.
Pairing akan dinyatakan berhasil jika pada layar Amazfit GTR 2 muncul penanda waktu yang tepat. Anda bisa melakukan kustomisasi sendiri pada smartwatch ini.
Agar pemakaiannya optimal, Amazfit merekomendasikan agar ponsel Android yang digunakan untuk pairing minimal versi Android 5.0 atau iOS 10.0 pada ponsel Apple.
Anda tidak diremomendasikan melakukan pairing langsung lewat Bluetooth.
Pengisian Daya
Untuk pengisian daya, caranya sangat mudah dan tinggal plug in. Sambungkan kabel USB ke laptop, lalu tempatkan bagian bawah smartwatch ini ke layernya.
Secara otomatis, charger melakukan pengisian daya. Seberapa banyak daya yang sudah terisi ke perangkat, bisa dimonitor lewat layar smartwatch.
Layar secara otomatis juga menyala jika pengisian daya telah dimulai.
Yang Anda perlu hati-hati saat menempatkan smartwatch ke tempat charging adalah posisinya dan pastikan terjadi kontak metal charger saat proses pengisian daya. Pastikan tempat charging kering, tidak terpapar air.
Kontrol Kadar Oksigen dalam Darah
Sebagai arloji cerdas, Amazfit GTR 2 dilengkapi dengan sensor tekanan jantung pada bagian bawah arloji.
Seperti dikemukakan di awal, Amazfit GTR 2 dilengkapi dengan sejumlah fitur monitoring kesehatan. Smartwatch ini menyuguhkan multiple sports mode, pengukuran saturan oksigen darah, pengukuran kualitas tidur dan sebagainya.