WhatsApp, Instagram dan FB Down, Ini Keterangan Resmi Facebook Terkait Penyebabnya
WhatsApp, Instagram dan FB Down disebabkan adanya perubahan konfigurasi pada router backbone menurut Ini Keterangan Resmi tim Facebook Engineering.
Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Miftah
![WhatsApp, Instagram dan FB Down, Ini Keterangan Resmi Facebook Terkait Penyebabnya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/logo-facebook-12423423.jpg)
Mereka juga mempertegas bahwa akar penyebab erornya WhatsApp, Instagram dan layanan Facebook lainnya adalah perubahan konfigurasi yang salah.
Tumbangnya layanan Facebook ini bukan karena adanya penyusup yang ingin mencuri data pengguna.
"Kami juga tidak memiliki bukti bahwa data pengguna telah disusupi sebagai akibat dari waktu henti ini," terangnya.
WhatsApp, Instagram dan Facebook Down
![Facebook, WhatsApp, Instagram](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/facebook-instagram-dan-whatsapp-minta-maaf.jpg)
Ketiga aplikasi di bawah naungan Mark Zuckerberg mengalami eror atau down secara bersamaan.
Pantauan Tribunnews.com di situs downdetector.com, Selasa (5/10/2021), WhatsApp mulai down pada Senin (4/10/2021) sekira pukul 23.11 WIB.
Terdapat 35.951 laporan yang mengalami keluhan 45 persen tidak bisa akses aplikasi, 29 persen gagal kirim pesan, dan 25 persen mengalami masalah koneksi.
Sementara Instagram, gangguan dimulai pada sekira pukul 23.30 WIB.
Terdapat 99.854 laporan dengan rincian 49 persen tidak bisa mengakses aplikasi dan 26 persen tidak bisa mengakses website, serta 26 persen mengalami masalah koneksi.
Facebook menjadi aplikasi terbanyak yang dilaporkan down yakni 127.593 laporan.
70 persen pengguna tidak bisa akses website, 17 persen masalah pada aplikasi dan 13 persen mengeluhkan koneksi yang eror.
Melalui akun Twitternya, pihak Facebook mengatakan telah bekerja keras untuk memulihkan masalah ini.
"Kepada komunitas besar orang dan bisnis di seluruh dunia yang bergantung pada kami: kami minta maaf."
"Kami telah bekerja keras untuk memulihkan akses ke aplikasi dan layanan kami dan dengan senang hati melaporkan bahwa mereka telah kembali online sekarang."