Sepi Peminat, Apple Hentikan Produksi iPod Setelah 22 Tahun Merajai Pasar
Apple Inc. resmi mengumumkan penghentian produksi iPod, setelah 22 tahun perangkat ini merajai pasar.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA - Apple Inc. resmi mengumumkan penghentian produksi perangkat pemutar suara atau yang dikenal iPod, setelah perangkat ini merajai pasar selama 22 tahun.
Apple tidak menjelaskan secara detil alasan perusahaannya menghentikan produksi iPod, namun menurut informasi yang beredar penghentian operasi ini dilakukan lantaran menurunnya penjualan iPod dalam beberapa tahun terakhir.
Peran iPod yang mulai digantikan dengan layanan streaming musik dari perangkat smartphone seperti Apple Music besutan Apple Inc, membuat perangkat ini kini mulai tersingkir dari industri teknologi.
Meski tak lagi diproduksi, namun nantinya semua produk dari seri iPod Touch masih akan dijual dan tersedia secara resmi dipasaran hingga persediaan habis, dilansir dari New York Times.
Sejak rilis pertama di 2001 lalu oleh Steve Jobs, iPod telah menjadi perangkat musik genggam yang jadi primadona warga dunia.
Bahkan, popularitas iPod sukses mendongkrak citra Apple di pasar internasional.
Baca juga: Cara Mengaktifkan Mode Gelap Google Chrome Pada Layar Android, Komputer, iPhone, iPad, dan iPod
"Musik adalah bagian dari kehidupan setiap orang. Musik sudah ada selamanya. Itu akan selalu ada. 1.000 lagu di saku Anda," jelas Founder Apple Steve Jobs di acara peluncuran iPod dua dekade lalu.
Dengan drive berukuran 1,8 inci dilengkapi kapasitas untuk menyimpan 1.000 lagu, membuat pengguna iPod dapat menikmati musik dengan fasilitas terbaik dimasanya, tanpa harus repot menggunakan pemutar digital Walkman yang ukurannya jauh lebih besar daripada iPod.
Baca juga: iOS 14 Resmi Diluncurkan, Ini Fitur Lengkap & Daftar iPhone Serta iPod yang Bisa Update
Bahkan untuk meningkatkan kenyaman pengguna dalam pengembangan iPod beberapa dekade yang lalu, Apple Inc rela menggelontorkan dananya untuk berinvestasi dengan perangkat lunak MP3 demi meluncurkan produk iTunes.
Ini merupakan sebuah perangkat lunak digital yang dapat mengatur playlist musik hingga membuat daftar putar dan mentransfer lagu.
Hadirnya inovasi tersebut lantas mendorong peningkatan penjualan pada akhir tahun fiskal tepatnya di bulan September 2005.
Saat itu Apple sanggup menjual 22,5 juta iPod hanya dalam kurun waktu lima tahun terhitung sejak 2001.
Sayangnya di tahun 2007 perusahaan mengalami gulung tikar, demi menjalankan perusahaannya Apple bahkan menjual lagu di iTunes untuk 99 sen serta menghentikan produksi pada seri Pod Nano dan Shuffle.