Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Riset: Pekerja Terampil Digital Kontribusi Besar Terhadap PDB Indonesia 

Pekerja di Indonesia yang menggunakan keterampilan digital tingkat lanjut akan dapat berkontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto.

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Riset: Pekerja Terampil Digital Kontribusi Besar Terhadap PDB Indonesia 
Forbes
Studi Amazon Web Services dan Gallup mendapati temuan bahwa pekerja di Indonesia yang menggunakan keterampilan digital tingkat lanjut akan dapat berkontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).  

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Amazon Web Services (AWS) dan Gallup memaparkan laporan hasil riset dan studi tentang digital skills terbaru bertajuk “The Asia Pacific Digital Skills Study: The Economic Benefits of a Tech-Savvy Workforce.”  

Studi ini mendapati temuan bahwa pekerja di Indonesia yang menggunakan keterampilan digital tingkat lanjut akan dapat berkontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). 

"Dalam hal PDB, kami menemukan bahwa keterampilan digital menghasilkan manfaat ekonomi yang signifikan bagi orang Indonesia, Singapura, dan Malaysia," ujar Head of Learning and Development, APAC Amazon Web Services Purva Hassomal, Rabu (22/2/2023). 

Menurut dia, karyawan yang menggunakan keterampilan digital ini termasuk arsitektur cloud atau pengembangan perangkat lunak di Singapura misalnya, berperan sebanyak 61,8 miliar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap ekonomi Negeri Singa Putih. 

"Pekerja dengan keterampilan digital tingkat lanjut berkontribusi sekira 61,8 miliar dolar AS untuk PDB Singapura," katanya. 

Purva mengungkapkan, kontribusi karyawan dengan keterampilan digital tingkat lanjut ini lebih besar lagi di tanah air. 

Berita Rekomendasi

"Dengan meningkatkan pendapatan dan produktivitas pekerja di Indonesia, pekerja keterampilan digital tingkat lanjut berkontribusi 129 miliar dolar AS untuk PDB mereka," tutur dia. 

Demikian pula di Malaysia, pekerja  berkontribusi 105,7 miliar dolar AS jika mereka memiliki tingkat lanjut di keterampilan digital. 

Baca juga: Microsoft Upgrade Keterampilan Digital 3.000 SDM Telkom

Dia menambahkan, rata-rata pekerja di negara-negara dengan keterampilan digital lanjutan ini menghasilkan setidaknya 100 persen penghaslan lebih banyak daripada yang tidak menggunakan keterampilan digital. 

Baca juga: Menkominfo: Keterampilan Digital Ciptakan Masyarakat Lebih Produktif

"Sehingga, berpotensi mendapatkan bayaran lebih baik. Pekerja mayoritas dengan keterampilan digital lanjutan ini juga menyatakan kepuasan kerja lebih tinggi," pungkas Purva.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas