Tengkleng Pak Kribo di Sleman, Gurih dan Sangat Empuk karena Berbahan Daging Anak Kambing
Tengkleng kambing Pak Kribo di Yogyakarta terkenal gurih dan dagingnya sangat empuk. Karena bahannya daging anak kambing.
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Reporter Tribun Jogja, Hamim Thohari
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Sebagai salah satu daerah tujuan wisata, Yogyakarta memiliki banyak referensi tempat makan yang patut untuk anda kunjungi.
Jika sedang berada di wilayah Sleman utara, anda bisa mencoba mencicipi olahan kambing di Warung Tengkleng Pak Kribo.
Terletak di salah satu emperan toko yang berada di Pasar Pakem, jalan Kaliurang km 18, Pakem, Sleman, Yogyakarta, setiap sore hingga malam Pak Kribo menjajakan tiga olahan daging kambing, yakni tengkleng, tongseng, dan gulai.
Setiap harinya Pak Kribo membuka lapaknya dari jam 17.00 hingga dagangannya habis.
"Saya jam 5 sore sudah buka, biasanya jam 10 malam sudah tutup karena sudah habis," ungkap Pak Kribo.
Diteruskannya, dia telah mulai berjualan sejak 27 tahun yang lalu. Pria berusia 56 tahun tersebut menyatakan, dia mampu bertahan sekian lama dalam menjual makanan berbahan dasar daging kambing tersebut karena selalu mempertahankan kualitas olahannya.
Pak Kribo sedang meracik tengkleng di warungnya di Sleman Utara (Tribun Jogja/ Hamim Tohari)
Tengkleng olahan Pak Kribo memiliki citarasa gurih karena dimasak dengan kuah yang cukup kental.
Tengkleng adalah olahan tulang kambing yang dimasak berkuah, meskipun berbahan dasar tulang, tetapi masih banyak daging yang menempel di potongan tulang.
Daging dengan mudah dapat dilepaskan dari tulang-tulangnya karena dimasak cukup lama bersamaan dengan memasak gulai.
Sedang untuk tongseng memiliki kuah yang pekat dan berbumbu kuat, rasa kuahnya sedikit manis dan berkaldu.
Daging kambingnya pun cukup empuk, karena Pak Kribo menggunakan kambing berusia 8 bulan hingga satu tahun.
"Umur kambing 8 bulan hingga satu tahun adalah umur kambing dengan rasa paling enak saat disembelih. Dagingnya masih empuk, dan rasanya sudah gurih," ujarnya.