Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Melihat Pesona Pulau Tujuh di Kabupaten Empatlawang

Seperti namanya, pulau ini memang berjumlah tujuh alias terdapat tujuh pulau.

Editor: Mohamad Yoenus
zoom-in Melihat Pesona Pulau Tujuh di Kabupaten Empatlawang
Sriwijaya Post/Wiliem Wira Kusuma
Pihak dari Dishutbun Tamben Kabupaten Empatlawang melihat lokasi Tujuh Pulau di Kabupaten Empatlawang, Sumsel. 

Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Wiliem Wira Kusuma

TRIBUNNEWS.COM, TEBING TINGGI - Tak banyak yang tahu kalau Kabupaten Empatlawang, Sumatera Selatan (Sumsel) menyimpan potensi wisata yang terbilang unik dan menarik.

Salah satunya Pulau Tujuh yang berada di tengah-tengah Sungai Musi wilayah Desa Sugiwaras, Kecamatan Tebingtinggi, Empatlawang.

Seperti namanya, pulau ini memang berjumlah tujuh alias terdapat tujuh pulau.

Ketujuh pulau yang berada di tengah aliran Sungai Musi yang membelah Kabupaten Empatlawang, antara pulau satu sama lainnya berdekatan.

Perjalanan menuju Pulau Tujuh harus ditempuh dengan perjalanan darat sekitar 30 menit dari Tebingtinggi (Ibukota Empatlawang) menuju Desa Sugiwaras.

Perjalanan dilanjutkan menggunakan perahu getek ke hulu Sungai Musi sekitar 30 menit hingga tiba di lokasi.

Getek
Sejumlah warga yang penasaran tiba di Pulau Tujuh di Kabupaten Empatlawang, Sumsel. (Sriwijaya Post/Wiliem Wira Kusuma)
BERITA TERKAIT

Gemercik sungai yang dibelah oleh perahu sampan bermesin ini menemani perjalanan.

Pemandangan alam yang masih asri, ditambah suara kicauan burung yang merdu dan jenis binatang hutan lainnya menambah keasrian di sekitar.

Lokasi Pulau Tujuh yang masih berupa hutan ditumbuhi berbagai jenis pohon ataupun rumput yang masih menghijau membuat suasana sejuk.

Tampak pemandangan cukup membuat decak kagum, karena aliran Sungai Musi yang membelah pulau-pulau tentu membuat pesona bagi yang memandangnya.

Terbersit di pikiran, alangkah indahnya kawasan ini jika dikelola dan dijadikan kawasan wisata, tentunya dengan profesional.

Sehingga, bisa dijadikan tempat wisata yang bisa menarik minat wisatawan dalam ataupun luar daerah, hingga mancanegara.

"Kawasan ini dinamakan Pulau Tujuh, karena memang pulau yang ada di kawasan ini jumlahnya tujuh buah, semuanya dikelola oleh masyarakat setempat dijadikan kebun atau berladang," ujar Awal (40), pengemudi perahu ketek sekaligus memandu ke lokasi, Rabu (24/6/2015).

Menurutnya, meski kawasan ini sangat bagus untuk dijadikan tempat wisata, namun karena jauh dengan pusat kota, serta aksesnya yang tidak mudah banyak masyarakat belum menyadari keberadaan Pulau Tujuh.

Karena itu, nama Pulau Tujuh tidaklah sefamiliar terdengar Pulau Emas atau Pulo Emass yang saat ini sedang digarap oleh Pemkab Empatlawang untuk dijadikan sentra ekonomi dan pariwisata.

"Kalau dibandingkan Pulau Emas, tentu jauh lebih bagus Pulau Tujuh, namun karena tempatnya jauh, tak banyak orang mendengar nama Pulau Tujuh. Namun, kalau bisa dikelolah, termasuk akses kesana, bisa saja ini menjadi aset PAD Empatlawang," katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas