Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dicari: Turis Pembunuh Cecil, Singa Paling Populer di Afrika!

Ia dipancing untuk keluar dari sarangnya, dan kemudian dipanah.

Editor: Mohamad Yoenus
zoom-in Dicari: Turis Pembunuh Cecil, Singa Paling Populer di Afrika!
Africageographic
Cecil, salah satu singa paling populer di Afrika. 

TRIBUNNEWS.COM - Pihak berwenang di Zimbabwe mencari turis pembunuh Cecil, salah satu singa paling populer di Afrika.

Para pejabat setempat yakin, pembunuh itu adalah pemburu yang berasal dari Spanyol yang konon memiliki ketertarikan terhadap pejantan 13 tahun itu.

Cecil, yang juga diyakini sebagai bagian dari proyek penelitian di Oxford University. Ia dipancing untuk keluar dari sarangnya, dan kemudian dipanah.

Tapi singa itu masih bisa bertahan hingga 40 jam sampai akhirnya sebuah senapan menyasar ke tubuhnya.

Tragisnya, Cecil kemudian ditelanjangi kulitnya dan dipenggal kepalanya untuk dibawa ke Spanyol.

Kepala dan kulit Cecil kini telah disita dan sedang diproses sebagai alat bukti.

BERITA TERKAIT

Johnny Rodrigues, kepala Zimbabwe Conservation Task Force, menggambarkannya sebagai sebuah “total tragedy” dan kehilangan.

“Ini adalah tragedi yang kita mengambilnya dari generasi yang akan datang. Ia tertembak oleh seorang yang hanya menuruti egonya dan mampu membelinya,” ujarnya, geram.

Di tempat lain, sekelompok orang telah membuat petisi untuk menuntuk keadilan bagi Cecil.

Cecil dipandang sebagai ikon, baik oleh para turis atau masyarakat Zimbabwe. Zimbabwe Parks Wildlife Management Authority saat ini tengah menyelediki si pemburu, tapi belum memutuskan apakah perburuan ini ilegal atau tidak.

Terlepas dari itu semua, Rodrigues percaya bahwa segala bentuk perburuan adalah tindakan ilegal.

“Bagaimana anda memberinya umpan seekor binatang keluar dari habitatnya untuk membunuhnya dan menganggapnya itu legal? Semua penembakan terhadap hewan yang tidak bersalah harus dihentikan,” ujar Rodrigues. (Dikutip dari Intisari Online, Sumber: Mashable)

Sumber: Intisari
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas