Laporan Wartawan Surya, Wiwit Purwanto

TRIBUNNEWS.COM - Sesibuk apapun saat sepekan beraktivitas, mengurus pekerjaan yang seakan tidak ada habisnya, seseorang akan merasa bosan dalam rutinitas. Ada dan butuh waktu untuk melakukan rileksasi dan penyegaran pikiran.

Tidak harus jauh ke luar kota untuk membuat segar kembali dan bersiap menjalani lagi rutinitas yang ada di depan mata.

“Suasana yang nyaman, suasana yang baru dan bisa minum kopi di tempat itu sudah cukup,” kata Ruchita Permatasari, model sekaligus wirausahawan kuliner.

Setiap hari wanita yang akrab dipanggil Chita ini harus berkeliling untuk memastikan kafe yang dikelolanya berjalan sesuai dengan rencana.

Suasana ngopi di Cooffe + di G Suite Hotel, Jalan Raya Gubeng, Surabaya (Surya/ Wiwit Purwanto)

Karena itu di sela rutinitas ini untuk men-charge kembali pikiran agar bisa lebih baik untuk mengambil keputusan, Chita selalu mengagendakan untuk menikmati me time.

“Tidak harus akhir pekan, tapi kapan saja bisa, yang penting ada sedikit waktu untuk ngopi,” ujarnya.

Tidak terlalu muluk-muluk untuk menikmati secangkir kopi, Chita lebih memilih suasana yang nyaman dan benar benar rileks untuk mengembalikan mood positif.

Ia mencontohkan salah satu tempat favorit untuk me time adalah Cooffe + di G Suite Hotel Jalan Raya Gubeng, Surabaya.

Menikmati secangkir kopi hangat yang diperoleh dari biji kopi lokal namun diracik oleh barista yang sudah berpengalaman di luar negeri membuat acara me time Chita lebih tambah menarik.

Dari lantai roof top lantai 11 G Suite, Chita bisa menikmati rileksasi pikiran sambil memandang hiruk pikuk lalu lintas dari atas serta deretan gedung gedung di Kota Surabaya.

Angin yang bertiup sepoi tanpa henti membuat acara me time makin seru, ditambah lagi sinar matahari di sisi Barat yang tampak mulai redup.

Serunya me time lebih semarak ketika datang seorang teman Chita yang sore itu juga ingin bersantai dan ngopi di roof top.

Suasana ngopi di Cooffe + di G Suite Hotel, Jalan Raya Gubeng, Surabaya (Surya/ Wiwit Purwanto)

“Acara di sini tetap santai, ngomong pekerjaan boleh tapi tetap yang ringan ringan saja, karena memang disini untuk rileksasi pikiran,” ujar Chita.

Kopi dengan biji lokal olahan barista dari Australia yang cukup nendang rasanya, ditambah camilan mini burger dan obralan ringan tak terasa sudah hampir dua jam mereka berada di roof top.

Mereka pun harus siap siap untuk melanjutkan agenda berikutnya.

“Hari ini cukup untuk jeda sejenak, masih ada satu agenda lagi yang harus didatangi,” tukas Chita beranjak dari kursi dan menuju lift untuk turun.