Tak Bisa Pesan, Tiket KA Tujuan Lokal Kini Harus Dibeli di Loket 3 Jam Sebelum Keberangkatan
Mulai pertengahan Bulan Oktober 2015, ada perubahan terkait tiket KA untuk tujuan lokal.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Surya, Wiwit Purwanto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Mulai pertengahan Bulan Oktober 2015, ada perubahan terkait tiket KA untuk tujuan lokal.
Untuk tiket KA tujuan lokal di Daerah Operasional 8 Surabaya tak bisa dipesan seperti sebelumnya.
Layanan di dalam kereta api. (Tribun Jateng/Rika)
Para penumpang wajib datang sendiri ke loket tiket di stasiun terdekat dan pembelian tiket ini dilayani tiga jam sebelum jadwal keberangkatan.
PT KAI menyebut sistem terbaru ini adalah tiket thermal atau tiket go show (jelang keberangkatan).
Sistem ini baru di ujicoba padan 15 Oktober kemarin.
Manajer humas PT KAI Daop 8 Sumarsono mengatakan dengan kebijakan ini sekarang tak ada lagi pesan tiket jauh-jauh hari.
Pada sistem ini Daop 8 Surabaya juga memberlakukan untuk pelayanan tiket thermal atau tiket go show.
Gerbong kereta api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta. (Tribunnews/Dennis)
Setiap penumpang dengan tujuan lokal akan dilayani dengan datang sendiri ke lokat tiga jam sebelum jadwal keberangkatkan.
“Pemberlakuan tiket go show untuk mempercepat pelayanan pencetakan tiket di loket Stasiun,” kata Sumarsono.
Tiket Thermal ini menggantikan tiket lama yang menggunakan tiket dot matrix. Tiket thermal adalah tiket yang dicetak dengan ukuan kertas kecil. Seperti struk pembayaran di swalayan.
Selanjutnya setelah pemberlakuan tiket KA Thermal maka pelayanan pembelian tiket KA lokal hanya dilayani pada hari keberangkatan.
Itu pun loket untuk setiap jurusan baru akan dibuka tiga jam sebelum jadwal keberangkatan.
Harapannya dengan tiket go show, cetak langsung berangkat akan menghapus antrean panjang dengan memangkas masa pelayanan pencetakan tiket, karena tiket dicetak cukup dengan waktu 1 detik.
“Jauh lebih cepat dibanding tiket konvensional sebelumnya, dengan cetak tiket dot matrix,” katanya.
Secara fisik, ukuran tiket KA Thermal menggunakan kertas berukuran 8 x 9 cm menyerupai tiket parkir elektronik atau struk belanja di supermarket.
Sebagai pengaman, pada kedua sisi tiket Thermal terdapat logo dan kode.
Ada tulisan PT KAI berwarna di kertas kecil itu, mempunyai barcode (kode batang), Nomor KA, Waktu keberangkatan, data petugas, loket penjualan, jam pencetakan, hingga tanggal dan jam keberangkatan hingga tarif tiket juga ada di kertas ini.
Di Daop 8 sendiri, setiap hari ada 44 perjalanan KA lokal.