TRIBUNNEWS.COM - Makan makanan sehat yang dibuat secara rumahan, bukan pabrikan, menjadi gaya hidup yang kian populer di kalangan kaum urban saat ini.

Kondisi lingkungan yang semakin terpolusi, munculnya beragam penyakit degeneratif, serta tingkat stres yang meninggi membuat sebagian kaum urban masa kini kian peduli dengan isu kesehatan, khususnya makanan.

You are what you eat menjadi kredo yang kerap diserukan dalam isu ini.

Salah satu makanan sehat yang kini kian populer adalah overnight oats.Oat atau haver (Avena sativa L) merupakan serealia yang kaya serat dan biasa tumbuh di daerah beriklim subtropis.

Orang Indonesia mengenal oat atau haver sebagai havermout yang biasanya dimasak sebagai bubur, seperti diperkenalkan orang Belanda di era kolonial.

Overnight oats tidak dimasak, tetapi direndam dalam susu kacang almond semalaman sehingga menjadi lembut dan nikmat disantap sebagai sarapan.

Selain susu kacang almond, bisa juga susu kacang kedelai, susu sapi, atau susu kacang-kacangan lainnya.

Overnight oats dapat menjadi pilihan sarapan yang tak hanya menyehatkan, tetapi juga mengenyangkan karena kandungan seratnya yang cukup tinggi.

Haver kini juga mudah diperoleh di supermarket-supermarket, baik yang organik maupun non-organik. Saat ini juga tersedia di pasaran haver tanpa gluten sehingga lebih mudah dicerna orang yang alergi atau sensitif terhadap gluten.

Makanan ini sebenarnya mudah dibuat sendiri.

Namun, jika terlalu sibuk untuk menyiapkannya sendiri, kini kita mudah menjumpai orang-orang yang menjual overnight oats dan mengirimkannya kepada pemesan dalam kondisi segar.

Tengok saja di media sosial Instagram, mudah dijumpai sejumlah akun yang menjual overnight oats dengan beragam variasi.

Variasi inilah yang cukup menentukan kelezatan overnight oats. Penyajian overnight oats biasanya dalam wadah kaca stoples mini sehingga isi lapisan-lapisan di dalamnya bisa terlihat cantik dan mengundang.