Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kulinernya Dinilai Amat Khas, Delapan Daerah di Indonesia Ini Dipromosikan Mendunia

Dinilai kulinernya amat khas, delapan daerah di Indonesia sedang dipromosikan wisata kulinernya segera mendunia.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Kulinernya Dinilai Amat Khas, Delapan Daerah di Indonesia Ini Dipromosikan Mendunia
Wahid Nurdin/Tribun Jambi
Rendang coklat kehitaman khas Jambi. Rendang adalah kuliner khas Indonesia yang pertama masuk daftar makanan terenak di dunia. 

TRIBUNNEWS.COM - Kekayaan kuliner Nusantara yang tersaji dari Papua hingga Aceh menjanjikan kelezatan.

Setiap daerah memiliki kekhasan dan keunikan jenis kuliner, cara memasak, hingga penyajian. Semua itu menjadi kekuatan daya tarik wisata Indonesia.

”Makanan sangat penting untuk memperkenalkan negara Indonesia ke dunia internasional,” ujar I Gde Pitana, Deputi Menteri Pariwisata Pemasaran Mancanegara di sela-sela acara perkenalan program televisi ”Wonderful Indonesia Flavours” di Singapura, Senin (7/12/2015).

Kementerian Pariwisata menggandeng Asian Food Channel (AFC) dan Travel Channel untuk memproduksi dan menayangkan program kuliner nusantara Wonderful Indonesia Flavours.


Satu paket tengkleng, sambel dan sepiring nasi putih di Warung Tengkleng Pak Kribo di Sleman Utara (Tribun Jogja/ Hamim Tohari)

Ada delapan daerah dipilih dengan kekhasan kulinernya, yaitu Tomohon, Sulawesi Utara; Solo, Jawa Tengah; Makassar, Sulawesi Selatan; Batam, Kepulauan Riau; Malang, Jawa Timur; Bandung, Jawa Barat; Banyuwangi, Jawa Timur; dan Raja Ampat, Papua Barat).

”Daerah itu mempunyai kekhasan, terutama kulinernya, dan daerah tersebut memang layak ’dijual’ keluar sebagai destinasi wisata,” kata Pitana.

Wonderful Indonesia Flavours dipandu chef Rinrin Marinka ditemani chef asal Australia, Tobie Puttock dan Darren Robertson.

Berita Rekomendasi

Rinrin dan Tobie bertualang ke Solo, Batam, Bandung dan Raja Ampat, sedangkan Darren bersama Rinrin menjelajahi Tomohon, Makassar, Malang, dan Banyuwangi. Di sanalah mereka memasak dan membuktikan lezatnya kuliner Nusantara.

Program Wonderful Indonesia Flavours ini memiliki delapan episode. Setelah ditayangkan November lalu, AFC akan menayangkan lagi program berdurasi 30 menit per episode itu melalui saluran televisi berbayar pada 7 Januari 2016 pukul 20.00 WIB, sedangkan Travel Channel menayangkan pada 29 Januari 2016 pukul 19.40.

Bukan semata tayangan demo memasak, ketiga chef itu juga menjelajahi kota dan tempat wisata di daerah tersebut.

Di Tomohon, Rinrin dan Darren menjelajahi kebun bunga dan sayuran, pasar tradisional dan mempraktikkan memasak bubur tinutuan dan kue kelapa. Di Solo, Rinrin dan Tobie tergoda memasak garang asam bumbung. Di Makassar, mereka mengutak-utik resep coto Makassar dan membuat es pisang ijo.

Di Batam, mereka menyajikan mi tarempa yang pedas dan sup ikan yang bercita rasa jahe dikuahnya yang segar.

Ketika jalan-jalan di Malang, mereka membuka resep makanan favorit setempat, yaitu rawon yang nikmat dihidangkan dengan telur asin. Di Bandung, Rinrin dan Tobie menghidangkan ayam bakar Sunda.

Di Banyuwangi, mereka mengungkap cara memasak rujak soto dan uyah asem. Dan, di antara keelokan alam bahari Raja Ampat, makanan lokal kuah kuning dan sinoleh yang berbahan tepung sagu diperkenalkan kepada dunia.

Halaman
12
Sumber: KOMPAS
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas