Duran Duran Itu Nama Grup Musik, Tapi Kalau Duran-duren Itu Kafe Serba Menu Durian di Lampung
Duran Duran itu grup musik. Tapi kalau Duran-duren itu kafe spesialis serba makanan terbuat dari durian atau duren.
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Reporter Tribun Lampung Heru Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM - Bagi pecinta buah durian, rugi rasanya bila belum mampir ke Duran Duren Cafe.
Sebab tempat kuliner yang berlokasi di Jalan Wolter Monginsidi No 120, Bandar Lampung, ini menawarkan ragam kreasi makanan dan minuman berbahan baku utama durian.
Sebut saja di antara kreasi hidangannya, seperti sup durian, jus durian, durian goreng, pie durian, kopi durian, pancake durian, hingga kebab durian dan banyak lagi makanan berbahan baku durian.
Kebab durian hasil kreasi Kafe Duran-duren di Bandar Lampung.
Terbayang dong seperti apa menu di Duran Duren Cafe? Benar sekali, sesuai dengan namanya, pengunjung bisa menikmati aneka kuliner yang dikreasikan dari bahan baku sang raja buah yaitu durian.
Sebagai bahan baku utamanya, durian selalu identik dengan harga yang mahal.
Tapi kafe ini ternyata mampu membuat penganan olahan durian ramah di kantong. Anda tidak perlu mengkhawatirkan soal harga.
Satu hal yang perlu anda pikirkan justru apakah anda siap menikmati kelezatan aneka olahan durian di kafe ini.
Sebab tiap item menu yang ditawarkan, Duran Duren hanya membanderolnya mulai dari Rp 5 ribu-Rp 17 ribu per porsinya.
"Kafe ini konsepnya tempat nongkrong yang menyediakan aneka sajian dari olahan buah durian. Sebab sejauh ini belum banyak tempat nongkrong di Lampung yang menyajikan durian sebagai camilan yang oke," ungkap Dino Agapa, Pengelola Duran Duren Café.
Untuk menjangkau semua lapisan masyarakat, Dino mengatakan tempat usahanya menawarkan konsep makanan full durian ini dengan harga sangat terjangkau.
"Meski terbilang murah, tapi sajian kuliner kami tidak murahan. Terutama memilih bahan baku durian, kami cukup selektif demi menjaga kualitas rasa dan aromanya," kata dia kepada Tribun Lampung.
Khusus untuk kuliner andalan, kata Dino, sup durian sejauh ini masih berada di tempat teratas. Kuliner kreasi ini merupakan perpaduan bahan baku daging durian, ketan, keju, air gula, dan es yang dikemas dengan tema sup.
Disajikan dengan mangkuk berukuran jumbo, anda dijamin akan segera dibuat mabok durian. Bagaimana tidak, untuk satu porsinya, pengelola kafe tidak pelit dengan daging buah durian.
Alhasil, rasa segar dan manis sup yang dibanderol Rp 12 ribu untuk porsi biasa dan Rp 17 ribu untuk porsi besar akan didominasi oleh buah durian yang segar.
Sebagai teman, anda bisa memesan pancake durian, kebab durian atau durian goreng.
Untuk menu yang terakhir, dijamin akan membuat anda nagih. Siapa juga yang tidak doyan gorengan. Apalagi ini adalah durian yang digoreng. Rasanya pecah..
Jadi buat anda yang hobi dengan menyantap Si Raja Buah. Silakan berkunjung ke Duran Duren Cafe di Jalan Wolter Monginsidi, No 120, Bandar Lampung.
Jika anda dari arah Telukbetung, tempat nongkrong ini berada persis setelah Rumah Makan Padang Dua Saudara. Selamat Mencoba. (*)