Waduk Jeulikat di Lhokseumawe Ini Mendadak Jadi Destinasi Wisata Favorit Baru
Waduk Jeulikat di Lhokseumawe ini mendadak jadi destinasi wisata favorit baru.
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Saiful Bahri/ Nurul Hayati
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Terbentang di Desa Jeulikat, Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe, Waduk Jeulikat menjelma menjadi objek wisata baru di kota itu.
Sejak setahun belakangan, waduk yang terbentuk secara alami sejak puluhan tahun lalu itu ramai dipercakapkan.
Nah! Jika akhir pekan tiba, maka anda akan mendapati manusia menyemut dari balik bebukit yang memeluk kawasan tersebut.
Sebuah tempat istirawat di waduk Jeulikat di Lhokseumawe.
Tak perlu khawatir, pemerintah setempat turun tangan mengelola langsung Waduk Jeulikat sehingga keberadaannya menjanjikan keamananan plus kenyamanan bagi pengunjung.
Ini bisa dirasakan lewat keberadaan sarana penunjang yang ada.
Sebut saja akses jalan, tangga penyeberangan, dan deretan pondok.
Pengunjung juga tak akan dibuat keroncongan dengan hadirnya para pedagang minuman dan makanan ringan.
Namun jika ingin berpiknik ria dengan menggelar makanan juga bisa.
Kabar baiknya lagi, untuk masuk ke tempat wisata itu pengunjung hanya dikenakan retribusi parkir saja.
Pilihan tepat bagi anda yang ingin menghabiskan waktu menikmati kebersamaan dengan keluarga atau orang-orang tercinta.
Menuju lokasi
Lokasi Waduk Jeulikat hanya berjarak sekitar 5 Km dari pusat Kota Lhokseumawe.
Anda bisa melalui Jalan Cunda tembus ke Cot Sabong.
Selain melalui Cot Sabong, wisatawan dari luar Lhokseumawe bisa melalui Simpang Buloh ataupun Simpang Kandang.
Keduanya terletak persis di sisi Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum) yaitu Jalan Nasional Banda Aceh – Medan.
Setelah melewati Jalan Elak, anda dapat mengambil jalur kiri hingga menjumpai Datasemen Brimob Jeulikat.
Dari situ lanjutkan perjalanan anda menuju waduk yang hanya berjarak sekitar satu kilometer lagi.
Pagi atau sore hari menjadi saat yang tepat bilamana ingin berkunjung.
Menikmati semilir angin ditingkap gemericik air dalam dekapan alam.