Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Merasakan Nuansa Magis dalam Tradisi Perang Ketupat di Tempilang, Bangka Belitung

Nuansa magis semakin terasa lantaran salah seorang pemuda berbaju pencak silat tiba-tiba kesurupan mahluk halus.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Merasakan Nuansa Magis dalam Tradisi Perang Ketupat di Tempilang, Bangka Belitung
Bangka Pos/Iwan Satriawan
Tradisi Perang Ketupat. 

‎Ia berharap tradisi Perang Ketupat sebagai wisata budaya diharapkan akan mendatangkan wisatawan lokal maupun mancanegara.

Pasalnya saat ini bukan hanya dikenal di Babel saja tapi secara nasional dan sudah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda oleh kementrian pendidikan dan pariwisata pada tahun 2015 lalu.

"Tradisi ini pada tahun 2015 lalu sudah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda," ungkapnya.

‎Sementara Gubernur Babel Rustam Effendi mengatakan ‎tradisi budaya seperti Perang Ketupat inilah yang senantiasa harus dilestarikan karena keunikannya tidak ada di daerah lain.

"Apa yang sudah kita miliki aset yang sudah kita punya supaya di lestarikan. Di tengah arus informasi membuat orang lupa akan budaya sendiri. Jangan sampai budaya kita tergerus dengan budaya asing yang merugikan kita. Daerah kita sedang menjadi perhatian dunia dengan keindahan alam budaya dan seninya‎," ungkap Rustam.

Ia mengatakan saat launching Sungailiat Triatlon ia udah sampaikan kepada Kementrian Pariwisata agar daerah Babel dijadikan daerah khusus pariwisata agar dana mengalir ke daerah untuk infrastruktur.

" Kemarin saya sudah bentuk tim KEK pariwista agar keluar Kepres seperti Belitung dengan dana 18 milyar," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Menurut Rustam, dengan menonjolkan Pariwisata bukan berarti pemerintah daerah tidak memikirkan tambang, tapi kita harus mempersiapkan diri supaya kita tidak terpuruk lantaran sektor tambang yang depositnya maskin menurun.

"Ada empat sektor yang akan kita kembangkan. Yaitu kelautan, pariwisata, industri dan perikanan," jelasnya.(wan)

Sumber: Bangka Pos
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas