Cirebon Waterland Penuh Dibanjiri Pengunjung di Hari Lebaran
Nyaris tak ada tempat sepi di Cirebon. Semua destinasi wisata diserbu ribuan pengunjung.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON – Nyaris tak ada tempat sepi di Cirebon. Semua destinasi wisata diserbu ribuan pengunjung.
Top 3 destinasi wisata yang ngetop seperti Waterland Ade Irma Suryani, Water Park Taman Kota Ciperna dan Gua Sunyaragi, dijejali lonjakan pengunjung hingga empat kali lipat bila dibanding hari biasa.
Lonjakan pengunjung itu diutarakan General Manager Cirebon Waterland Ade Irma Suryani, Indra Miradj. Dari data yang dihimpun Waterland Ade Irma Suryani, di hari pertama Lebaran saja, jumlah pengunjung sudah mencapai 3.500 orang.
Sementara di hari kedua Lebaran, jumlahnya sudah menembus lebih dari 5.000 orang.
“Di H+3 dan H+4 mungkin bisa lebih banyak lagi. Rata-rata pengunjung yang datang ke tempat kami berasal dari Jakarta dan Bandung,” papar Indra Miradj, Jumat (8/7).
Lonjakan kenaikan kunjungan wisatawan itu terbilang tinggi. Maklum, di hari libur biasa, destinasi wisata ini hanya mencapai 800 - 1000 orang per hari. #PesonaLebaranCirebon yang dilaunching sejak H-9 oleh Menpar Arief Yahya terus bergulir hingga 40 kota lebih di tanah air.
Tinggal googling #PesonaLebaran(kota) dan #PesonaKuliner(kota), maka 10 destinasi dan kuliner akan terekspose dan bisa didownload lokasinya melalui aplikasi GoMudik.
Meski penuh, Cirebon Waterland tetap memperhatikan kenyamanan dan keamanan wisatawan. Urusan keamanan, dihandle langsung oleh Denpom III/3 Cirebon. Ada juga penambahan lifeguard serta penambahan P3K.
"Parkir juga kita tambah hingga ke pinggir jalan Cangkol karena ramai," tuturnya.
Khusus libur Lebaran dan anak sekolah, tiket Cirebon Waterland dipatok Rp65 ribu. Harga ini berlaku hingga 17 Juli mendatang.
"Harga tersebut sudah termasuk tiket renang yang terdiri dari kolam anak, kolam arus, kolam olympic, dan kolam waterboom," terangnya.
Lonjakan pengunjung tadi juga berimbas ke cottage yang berada di satu kawasan Waterland Ade Irma Suryani.
Di kawasan wisata itu, seluruh kamar sudah terisi penuh hingga 9 Juli 2016. Ada 21 cottage yang sudah terisi penuh oleh tamu dari berbagai daerah. Dari Poolview, Seaview, Family 2 Room hingga Sweet Family 4 Room, semuanya full.
“Termasuk Restoran Laksamana Cheng Ho. Itu juga ramai dikunjungi,” ujarnya.
Water Park Taman Kota Ciperna juga ikutan penuh. Di libur Lebaran dan libur anak sekolah kali ini, jumlah kunjungan meningkat hingga 100%-400% dari hari libur biasa.
“Di hari Minggu atau libur biasa jumlah pengunjung berkisar 2.000 hingga 2.500 orang. Namun pada hari pertama Lebaran jumlah kunjungan mencapai 5.000 orang. Di hari kedua, jumlahnya bahkan mencapai 10.000 orang,” terang Manager Water Park Taman Kota Ciperna, Agus Triyatno.
Water Park Taman Kota Ciperna jadi incaran wisatawan lantaran memiliki fasilitas yang begitu lengkap dengan harga terjangkau.
Dengan membayar Rp15 ribu di libur Lebaran, wisatawan sudah bisa menikmati beragam wahana yang tersedia. Dari mulai 9 kolam renang, flying fox sepanjang 200 meter yang merupakan terpanjang di wilayah Ciayumajakuning, hingga 12 macam permainan anak, semua bisa dinikmati.
Belum lagi kantin di setiap titik kolam serta live musik dangdut selama satu minggu di momen liburan Lebaran mulai jam 9 pagi sampai jam 4 sore.
“Kami menambah 25 orang lifeguard, 5 orang keamanan di pintu masuk, 4 petugas pengamanan di flying fox, dan penambahan petugas di loket karcis. Silahkan datang dan berlibur di Water Park Taman Kota Ciperna,” ajaknya.
Taman Air Gua Sunyaragi juga tak kalah hebohnya. Lonjakan wisatawan sudah terlihat sejak H+2 Lebaran. Di H+2 Lebaran, tercatat ada 1.000 pengunjung yang datang ke Taman Air Gua Sunyaragi.
“Lonjakan wisatawan ini salah satu faktornya karena tempatnya bagus dijadikan objek foto-foto. Dan Sunyaragi merupakan gua karang satu-satunya di Indonesia,” ujar Kabag Humas dan Promosi Badan Pengelola Taman Air Gua Sunyaragi Cirebon, Eko Ardi Nugraha.
Untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung, Pengelola Taman Air Gua Sunyaragi Cirebon mengaku sudah menambah lahan parkir di lapangan dekat SMK Pakungwati (sebelah barat Gua Sunyaragi, red).
Selain penambahan lahan parkir, Gua Sunyaragi juga menambah jumlah petugas keamanan. Yang perlu dicatat, Gua Sunyaragi tidak memberlakukan perubahan harga tiket. Harga tiket masih tetap Rp10 ribu.
“Yang belum pernah ke Gua Sunyaragi, silahkan datang. Banyak panorama keren yang bisa diabadikan dan disebar di medsos,” pungkasnya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menambahkan, Cirebon itu secara geografis tidak jauh dari ibu kota Jakarta, domestic market yang paling potensial. Akses tol dan kereta memudahkan wisnus bergerak ke Kota Budaya di pesisir utara itu.
"Karena itu, jika dipromosikan dengan baik dan benar, pariwisata Cirebon pasti semakin ramai dan hidup," ujar Arief Yahya.