Menengok Istana Gyeongbokgung, Sisa Kejayaan Kerajaan Korea Selatan
Istana ini dibangun pada tahun 1943 oleh Raja Taejo, pendiri Dinasti Joseon, sebagai pusat saraf Hanseong, ibu kota negara yang baru.
Penulis: Mohamad Yoenus
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL -- Salah satu tempat wisata yang paling banyak dikunjungi saat pergi ke Korea Selatan adalah Gyeongbokgung Palace, istana tertua dan terbesar yang berlokasi di kota Seoul.
Istana ini dibangun pada tahun 1943 oleh Raja Taejo, pendiri Dinasti Joseon, sebagai pusat saraf Hanseong, ibu kota negara yang baru, yang kini bernama Seoul.
Seperti kota terlarang di Beijing, dulunya Gyeongbokgung Palace adalah sebuah kota, dipenuhi tempat tinggal, kantor dan kuil-kuil yang dilayani oleh barisan pelayan dan pegawai.
Kompleks ini dikelilingi oleh tembok-tembok batu. Di depan istana ini, yang sekarang menjadi jalan raya Sejongno, tempat kementerian pemerintahan ketika itu.
Saat Tribun berkunjung bersama pihak Korea Tourism Organization (KTO) akhir pekan lalu, pihak istana menyajikan permainan-permainan dan upacara tradisional.
Lihat suasananya dalam video di atas. (seoul/robert koehler)