Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lezatnya Ikan Goreng Atau Bakar Sambal Colo-Colo

Rasanya kurang komplit jika berkunjung ke Provinsi Maluku Utara tidak mencicipi sambal colo-colo. Sambal colo-colo ini merupakan salah satu resep anda

TRIBUNNEWS.COM, TERNATE - Rasanya kurang komplit jika berkunjung ke Provinsi Maluku Utara tidak mencicipi sambal colo-colo. Sambal colo-colo ini merupakan salah satu resep andalan dari daerah tersebut.

Sambal colo-colo ini memang lezat jika dipadukan dengan ikan segar yang diolah dengan cara digoreng mau pun dibakar. Biasanya masyarakat Provinsi Maluku Utara terutama masyarakat Ternate menjadikan ikan laut goreng mau pun ikan laut bakar dengan sambal colo-colo untuk hidangan utama.

Sambal colo-colo ini bahannya pun mudah didapatkan di pasar tradisional. Untuk membuat sambal colo-colo ini, bahan yang digunakan yakni hanya bawang merah, cabai rawit, tomat, daun kemangi, mentimun dan jeruk nipis kecil untuk olahan makanan jenis ikan laut.

Semua bahan tersebut diris kecil-kecil dan langsung dilumurkan diatas ikan laut goreng mau pun bakar. Terakhir, jeruk nipis pun diperas secara merata diatas badan ikan, kemudian disajikan.

Ikan laut goreng atau bakar dengan sambal colo-colo bisa ditemui di Kedai Bu Yun. Lokasinya berada di depan Taman Nukila, Kecamatan Kota Ternate Tengah. Harganya pun sangat murah. Di Kedai Bu Yun harga makanan olahan tersebut hanya dibanderal senilai Rp. 40 ribu per porsinya dengan menggunakan sepiring nasi putih.

"Ikan laut bakar atau goreng sambal colo-colo ini memang jadi ciri khas makanan orang Ternate. Cara buatnya sangat mudah kok," ujar Yuni Kristanti sang empunya Kedai Bu Yun saat diwawancara Tribunnews.com, Jumat (14/7/2017) usai melalukan makan siang bersama Tim Terios 7-Wonders Wonderful Moluccas.

Yuni mengatakan, untuk menjaga cita rasa, bahan yang digunakan untuk membuat ikan goreng atau bakar sambal colo-colo harus yang segar. Jika tidak, rasa kekhasan perpaduan asam dari jeruk nipis, pedas, segarnya mentimun dan wanginya dari daun kemangi saat dimulut akan berkurang.

Berita Rekomendasi

"Kalau bahannya enggak segar rasanya kurang mantap, kurang lezat. Karena proses pembuatannya itu secara dadakan. Dan semuanya serba fresh," ujar Yuni.

Yuni menambahkan, ikan yang digunakan pun juga diambil langsung dari nelayan pada hari yang sama dimana olahan tersebut dijual di kedainya. Bahkan, ikan yang digunakan juga harus ikan dasar. Maksudnya, kata Yuni, ikan yang digunakan adalah jenis kerapu, kutila dan kakap.

"Kalau bukan ikan dasar sambal colo-colo juga kurang pas disajikan dengan ikan lainnya. Walau pun ikannya memang masih segar," kata dia.

Jika datang ke Ternate, travellers paling tidak harus mampir ke Kedai Bu Yun. Selain menyajikan berbaga makanan dari olahan laut, Kedai Bu Yun ini juga menyuguhkan pemandangan yang indah. Travellers bisa makan sambil memandang hampatan Laut Halmahera dan pegunungan yang ada di tengah-tengah pulau yang ada di laut tersebut

Admin: Sponsored Content
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas