Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengejar Sunrise Di Bukit Kingkong Bromo Tengger Semeru National Park

Bukit yang masih masuk dalam kawasan wisata Bromo itu memang menawarkan sejuta pesona jika anda mau bersabar untuk menunggu momen terbitnya matahari.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Mengejar Sunrise Di Bukit Kingkong Bromo Tengger Semeru National Park
Tribunnews.com/fitri wulandari
Pesona sunrise di Bukit Kingkong, Bromo Tengger Semeru National Park, Jawa Timur, Sabtu (11/11/2017). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM- Mengunjungi provinsi Jawa Timur tidak lengkap rasanya jika tidak mendatangi kawasan wisata Bromo Tengger Semeru National Park.

Tribunnews pun tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut.

Dalam momen Media Gathering yang diselenggarakan oleh Bank BCA pada 10 hingga 12 November 2017 lalu, Tribunnews pun diajak untuk menikmati keindahan alam Indonesia.

Pesona yang bisa dinikmati siapapun yang memiliki jiwa petualang dan mencintai alam.

Destinasi pertama dimulai dari mengejar sunrise di Bukit Kingkong, Sabtu dini hari (11/11/2017).

Bukit yang masih masuk dalam kawasan wisata Bromo itu memang menawarkan sejuta pesona jika anda mau bersabar untuk menunggu momen terbitnya matahari.

Berita Rekomendasi

Tribunnews pun melakukan hal tersebut, berangkat dari Hotel Santika yang berada di kota Malang menggunakan mobil Hiace, dan menempuh waktu selama dua jam untuk mencapai Tosari.

Sesampainya di Tosari, Tribunnews pun berganti mobil.

Kali ini menggunakan mobil jeep untuk mencapai Bukit Kong yang memiliki rute jalan yang cukup terjal.

Perjalanan dari Tosari ke Bukit Kingkong pun ditempuh sekira 40 menit.

Setelah tiba di Bukit Kingkong, Tribunnews langsung turun dan berjalan menyusuri gelapnya jalan setapan yang minim penerangan tersebut.

Sekira 200 meter perjalanan menanjak ke atas bukit, Tribunnews pun sampai di lokasi yang biasanya menjadi tempat para wisatawan melihat dan mengabadikan sunrise.

Tampaknya Tribunnews pun tiba di lokasi yang berada 2.600 di atas permukaan laut itu terlalu dini, lantaran waktu masih menunjukkan pukul 01.00 WIB.

Sementara para wisatawan biasanya mendatangi tempat tersebut mulai pukul 03.00 WIB.

Suhu udara pun mencapai 13 derajat celcius, dingin yang menusuk memang sangat terasa hingga membuat seluruh tubuh menggigil dan sedikit sakit.

Baca: Banyak Tamu Datang ke Nikahan Kahiyang-Bobby, Serabi Solo Laris Manis

Namun pengorbanan tersebut akhirnya terbayar pada pukul 04.25 WIB, lantaran rona jingga matahari mulai muncul dibalik bukit.

Tribunnews pun menikmati pesona alam semesta yang tampak mempesona tersebut.

Selain itu, menjelang sunrise memang banyak wisatawan yang mendatangi lokasi itu.

Mereka tidak hanya wisatawan domestik, namun juga mancanegara.

Diantara mereka bahkan banyak yang membawa tour guide untuk menceritakan salah satu pesona yang ditawarkan di kawasan Bromo Tengger Semeru National Park itu.

Sedikit tips bagi anda yang ingin mengunjungi lokasi wisata ini, anda bisa mulai datang pukul 03.00 WIB agar tidak terlalu lama menunggu munculnya matahari.

Kemudian bawalah jaket tebal, sarung tangan, jas hujan, topi beanie, syal, serta kaus kaki tebal jika anda tidak kuat terhadap udara dingin yang menusuk.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas