Lezatnya Sate Buntel di Waroeng Sate Kardjan, Resepnya Tak Berubah Sejak 1925
Saat ini Waroeng Sate Kardjan telah dikelola oleh generasi ketiga, yakni Wulandari selaku cucu dari mendiang pak Kardjan.
Editor: Ravianto
Sebagai pendampingnya, juga diberikan tiga piring kecil yang masing-masing berisi bumbu kacang, bumbu sambal kecap dan satu piring lagi berisi acar meliputi potongan tomat, kol, timun, dan irisan bawang merah.
Wulandari mengaku, di akhir pekan dan musim libur, sebanyak 2.000 tusuk sate kambing bisa habis terjual, sedangkan awal pekan tidak kurang dari 900 tusuk sate kambing terjual.
Selain di kedai pusat, Waroeng Sate Kardjan juga tersedia di Paskal Hyper Square, Jalan Lodaya dan Jalan Ciumbuleuit.
Anda bisa mulai menyantap sate di Waroeng Sate Kardjan mulai pukul 11.00 hingga 23.00.
"Setiap hari kami buka, kalau libur ya cuma dua hari aja yakni ketika hari raya," ucap Wulandari.
Untuk mahasiswa ataupun pelajar, Waroeng Sate Kardjan memberlakukan diskon sebesar 10 persen.(*)