Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nostalgia Dengan Transportasi Indonesia Zaman Dahulu, Ada Oplet Hingga Helicak

Perkembangan teknologi di Indonesia ternyata juga menyentuh bidang transportasi, salah satunya adalah adanya transportasi berbasis online. Namun, sebe

Editor: Content Writer
zoom-in Nostalgia Dengan Transportasi Indonesia Zaman Dahulu, Ada Oplet Hingga Helicak
Pinterest
transportasi jadul 

Pada umumnya, kereta api lokomotif uap yang digunakan ialah buatan Jerman, Amerika Serikat, Inggris dan Belanda. Namun, yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah buatan Jerman.

4. Angguna

Angguna
Angguna

Transportasi yang berakronim “Angkutan Serba Guna” ini dikenalkan pertama kali pada tahun 1988 dan hanya beroperasi di Surabaya. Sayangnya saat ini Angguna sudah sulit ditemui.

Transportasi ini memiliki bentuk yang unik seperti perpaduan antara mikrolet dengan mobil pickup.

Angguna memiliki 2 kursi di bagian depan, untuk satu supir dan satu penumpang, serta kursi panjang dibagian tengah yang dapat memuat tiga hingga empat orang.

Pada bagian belakang kendaraan terdapat semacam bak terbuka layaknya mobil pickup . ukurannya kecil, namun dapat dimanfaatkan untuk mengangkut barang-barang.

Jika kamu penasaran melihat transportasi zaman dulu Indonesia ini kamu dapat langsung mengunjungi Museum Surabaya yang terletak di Gedung Siola, Jalan Tunjungan No.1 Surabaya.

BERITA REKOMENDASI

5. Helicak

Helicak
Helicak

Helicak menjadi salah satu transportasi Indonesia yang beroperasi pada zaman dahulu. Kendaraan ini merupakan modifikasi antara Skuter Lambretta dari Italia dengan becak.

Helicak muncul berkaitan dengan dilarangnya becak untuk beroperasi di era Gubernur Ali Sadikin.

Nama helicak merupakan kombinasi antara helicopter dan becak. Hal ini karena bentuk dari helicak yang memiliki kesamaan dengan becak. Bedanya, pada bagian penumpang terdapat penutup dan helicak dioperasikan dengan tenaga mesin.

Bentuk alat transportasi ini pastinya terdengar asing di telinga generasi milenial. Tetapi, jangan sampai kita tidak tahu ya, karena itu menjadi pengetahuan bagi kita serta menjadi kenangan bagi generas sebelum kita, lho!


Penulis: Nurfina Fitri Melina

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas