Perbedaan Fasilitas Bagi Penumpang Kereta Api Usai Revitalisasi
Hal ini membuat akses masyarakat yang ingin menggunakan moda transportasi ini semakin dimanjakan.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Belum lagi soal ketepatan jadwal, sebelum revitalisasi dilakukan, jadwal kereta sering berubah- ubah.Keterlambatan kereta datang dan pergi dari stasiun adalah hal yang sering dikeluhkan oleh para penumpang.
Bukan hanya 5 menit atau 10 menit, terkadang kereta terlambat hingga sampai 1 sampai dengan 3 jam.
Namun sejak PT KAI melakukan revitalisasi di dalam tubuh perusahaannya, keadaan seperti yang digambarkan di atas sudah tidak pernah ditemui lagi.
Tidak ada lagi pedagang asongan yang boleh naik ke atas kereta api. Bahkan untuk masuk ke dalam stasiun pun tidak diperbolehkan.
Toilet yang bersih, kursi yang nyaman, colokan listrik, AC hingga ventilasi udara yang baik membuat penumpang semakin nyaman menggunakan kereta api.
Sistem tiket yang lebih baik juga menjadi salah satu kelebihan kereta api saat ini. Hanya penumpang yang memiliki tiket sesuai dengan identitas resmi yang diperbolehkan masuk ke dalam stasiun.
Pemeriksaan tiket pun dilakukan dengan cermat dan teliti. Tiket diperiksa saat masuk ke stasiun dan saat di dalam kereta api. Di beberapa stasiun bahkan terdapat ruang khusus untuk ibu menyusui.
Target pasar pengguna kereta pai pun bertambah.
PT KAI saat ini membagi penumpang kereta api ke dalam 5 subkelas, yakni; ekonomi, bisnis, ekskutif, prioritas dan sleeper.
Di kelas ekonomi, penumpang diberikan fasilitas seperti kursi tegak tanpa pembatas dan agak keras, setiap kursi bisa duduki dua sampai tiga orang.
Selain itu, penumpang juga mendapatkan fasilitas seperti colokan listrik dan AC.
Di kelas bisnis, satu penumpang mendapat satu kursi.Tempat duduknya pun lebih empuk dan nyaman.Sama seperti kelas ekonomi, kelas bisnis juga dilengkapi AC dan colokan listrik.
Subkelas eksekutif kadang terlihat seperti subkelas bisnis, namun terdapat perbedaan yang cukup menonjol di antara keduanya.Kursi di kelas eksekutif bisa direbahkan sampai 50 derajat.
Jarak antar penumpang juga lebih lapang, dan busa bangku yang lebih empuk.Sama seperti di subkelas lainnya, di subkelas ekskutif juga diberikan AC dan colokan listrik untuk mengisi daya setiap perangkat yang dibawa penumpang.