Imbas Pandemi, Pameran Wisata Internasional Indonesia Dilaksanakan Virtual
Pameran pariwisata IINTEX semula akan diselenggarakan bulan Juli di ICE BSD.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sempat ditunda penyelenggaraannya karena terimbas pandemi Covid-19, gelaran Indonesia International Tourism Exhibition (IINTEX) akhirnya dilangsungkan secara virtual pada 13 - 15 November 2020.
Idham Adhi, Direktur PT Aurora Adinugraha Indonesia selaku pihak penyelanggara mengatakan, IINTEX semula akan diselenggarakan bulan Juli di ICE BSD.
"Namun karena pandemi covid-19 terpaksa dibatalkan dan kita ganti se.cara virtual," kata Idham dalam keterangan pers, Kamis (12/11/2020).
Untuk penyelenggaraan acara ini, Aurora Event bekerjasama dengan Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI).
Idham menambahkan, sebenarnya cukup diminati karena saat awal tahun sudah mulai banyak mendaftar dari beberapa negara.
Baca juga: Arus Wisatawan Mancanegara Anjlok, Infrastruktur Pariwisata Akan Direvitalisasi
Ketua Umum DPP Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Didien Junaedy menyatakan
mendukungnya atas penyelenggaraan IINTEX 2020 yang dilakukan secara virtual.
Acara yang bisa diakses melalui tautan virtualiintex2020.com diyakini bisa menggerakkan kembali industri pariwisata tanah air.
Baca juga: Wishnutama: Bisnis Pariwisata Harus Berani Kedepankan Aspek Kesehatan
"Sekarang momen yang tepat untuk mempromosikan libur akhir tahun dan Imlek dalam menyajikan paket-paket wisata termasuk hotel," kata Didien.
Idham menambahkan, selama Virtual IINTEX 2020 berlangsung pengunjung bisa membeli produk secara daring.
Bisa juga berinteraksi langsung dengan exhibitor dan bisa langsung transaksi dengan membayar biaya yg sudah ditentukan ke rekening peserta.
Selain itu juga ada program webinar GIPI Talk untuk membahas industri pariwisata ke depan.
"Ini merupakan bagian dari adaptasi terhadap pemanfaatan teknologi untuk promosikan pariwisata yang sempat tertidur beberapa bulan lalu." ujar Idham.
Peserta yang ikut berasal dari DPD GIPI daerah mulai dari Nusa Tenggara Barat, Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Banten dengan Jawa Barat, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Bangka Belitung dan Sulawesi Selatan.
Pesertanya dipilih selektif dari anggota GIPI, hanya peserta yang sudah menerapkan CHSE yang bisa ikut serta mulai dari hotel, tour and travel, tempat rekreasi sampai badan otorita pariwisata.
"Program promosinya juga menarik, banyak diskonnya selain itu juga akan ada promosi destinasi prioritas Danau Toba, yang sayang untuk dilewatkan." Idham menambahkan
Acara yang akan digelar tahunan ini selain didukung oleh GIPI, Kemenparekraf dan Badan Otorita Pariwisata Danau Toba pun turut mendukung dalam penyelenggaraan Virtual IINTEX 2020.
"Untuk tahun depan, jika memungkinkan kita selenggarakan secara hybrid, penggabungan konvensional dgn digital, karena pameran itu sebetulnya kurang afdol kalo gak tatap muka," kata Idham Adhi.