Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Desa Wisata Peninggalan Megalitikum di Indonesia, Cocok Dikunjungi bagi Pencinta Sejarah & Budaya

Rekomendasi sederet desa wisata peninggalan megalitikum di Indonesia yang menakjubkan dan patut dikunjungi, ada Kampung Adat Bena hingga Desa Kamal.

Editor: Muhammad Yurokha May
zoom-in 5 Desa Wisata Peninggalan Megalitikum di Indonesia, Cocok Dikunjungi bagi Pencinta Sejarah & Budaya
TRIBUNFLORES.COM/HO-ASFARINI
Kampung Adat Bena Bajawa, Flores. 

Pada kuburan batu tersebut terdapat pahatan-pahatan yang menjadi simbol filosofi dari si pemilik makam.

4. Kampung Siallagan, Samosir

Bagi wisatawan yang tertarik terhadap wisata sejarah dan budaya di Sumatera Utara, Perjalanan ke Kampung Siallagan atau Huta Siallagan di Desa Ambarita, Pulau Samosir tidak boleh dilewatkan.
Bagi wisatawan yang tertarik terhadap wisata sejarah dan budaya di Sumatera Utara, Perjalanan ke Kampung Siallagan atau Huta Siallagan di Desa Ambarita, Pulau Samosir tidak boleh dilewatkan. (Tribun Medan/Silfa Humairah)

Dalam bahasa Batak, wilayah ini disebut dengan Huta Siallagan, yang berarti Kampung Siallagan.

Terletak di salah satu lokasi Destinasi Super Prioritas, Huta Siallagan konon telah ada sejak ratusan tahun silam.

Kampung Siallagan memiliki luas sekira 2.400 meter persegi, dan dikelilingi tembok batu yang membentuk pagar setinggi 1,5-2 meter.

Berdasarkan cerita turun-temurun, fungsi batu-batu tersebut adalah perlindungan desa dari binatang liar dan serangan suku lainnya.

Selain pagar batu, peninggalan megalitikum yang ada di Huta Siallagan berupa batu berbentuk kursi dan meja, yang dulunya digunakan sebagai tempat menghukum para pelanggar adat.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Tawangmangu, Jangan Lupa Kunjungi The Lawu Park yang Viral

Berita Rekomendasi

5. Desa Patemon, Situbondo

Situbondo juga memiliki desa wisata megalitikum bernama Desa Patemon.

Di desa ini diidentifikasi sedikitnya 26 peti jenazah dari batu atau sarkofagus.

Serta, ditemukan pula sisa perburuan liar pada zaman megalitikum yang terletak di dekat sarkofagus.

Lebih unik lagi, tim peneliti juga menemukan berbagai bekal kubur berupa manik-manik, fragmen gerabah, serta fragmen alat pertukangan dari zaman megalitikum di Desa Patemon.

Baca juga: Kabur Sejenak dari Polusi Udara Jakarta, Kunjungi 6 Tempat Wisata Alam di Sukabumi

Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul Penuh Sejarah dan Budaya, Ini 5 Desa Wisata Peninggalan Megalitikum di Indonesia

Untuk membaca artikel terkait rekomendasi wisata, kunjungi laman ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas