Melongok Goa Tapak Raja, Bekas Tempat Bertapa Raja, Calon Destinasi Wisata Andalan di IKN Nusantara
Goa Tapak Raja berlokasi di Desa Wonosari, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara. Goa Tapak Raja berjarak sekitar 31 km dari Titik Nol IKN
Penulis: Dodi Esvandi
Maka itu kawasan Goa Batu Tapak Raja dahulu juga sempat disebut dengan nama Kampung Paken.
Goa Tapak Raja sebenarnya sudah menjadi destinasi wisata bagi masyarakat lokal sejak tahun 1980-an.
Goa Tapak Raja dijadikan tempat wisata setelah sang tokoh suku Paser tidak lagi bertapa di Tapak Raja, sehingga goa tersebut tidak ada lagi penghuninya.
Diceritakan Kasiyono, sekitar tahun 1983 ada masyarakat Jawa yang transmigrasi dan menjadikan gua tersebut sebagai wisata untuk masyarakat lokal.
Namun saat itu belum ada pengelolaan yang betul-betul resmi dan serius di objek wisata tersebut.
Kasiyono menyebut saat itu belum ada akses jalanan untuk kendaraan bermotor menuju kawasan goa.
"Belum ada jalan pada saat itu, jadi perlu jalan kaki sekitar 1,5 kilometer dari kantor desa menuju goa," ujar Kasiyono.
Saat Kasiyono ditugaskan sebagai Kepala Desa Wonosari pada 2016, ia lantas mengajak masyarakat setempat untuk bergotong royong membangun goa sebagai tempat wisata.
Proses perencanaan disusun pada 2017, lalu pengerjaan dilakukan pada 2018.
Gotong royong bersama masyarakat membuahkan hasil, karena akses jalan kaki ke lokasi goa jauh lebih singkat dari semula yakni menjadi 600 meter.
Kegiatan pembangunan jalan menuju goa dilanjutkan pada 2019.
Pada perencanaannya, destinasi wisata Goa Tapak Raja akan dibuka pada 2020.
Namun sayangnya, pembukaan wisata tidak dilakukan lantaran pandemi Covid-19 melanda.
Baru setelah pandemi reda, Goa Tapak Raja diresmikan sebagai destinasi wisata pada 28 Mei 2022.