Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Launching Program DMI di Masjid Amalia Ciawi

Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) HM Jusuf Kalla mengatakan fungsi masjid pada zaman Nabi Muhammad SAW, sangat luas

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Launching Program DMI di Masjid Amalia Ciawi
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla menjawab pertanyaan Tim Pengawas Kasus Bank Century di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat RI, Jakarta, Rabu (19/9/2012). Jusuf Kalla dipanggil Timwas Century terkait pernyataan Antasari Azhar kepada salah satu media televisi mengenai Bank Century. Pemberitaan itu Antasari mengaku bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pernah memimpin rapat membahas dana talangan atau bailout Century pada Oktober 2008. KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO 

HM Jusuf Kalla, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Fungsi masjid pada zaman Nabi Muhammad SAW, sangat luas selain fungsi rumah ibadah, bisa berfungsi untuk musyawarah, pusat pemerintahan termasuk pengadilan dan tempat mengatur
strategi perang.

Karena itulah masjid harus dimaksimalkan. Saat ini kata JK, selaku Ketua DMI pihaknya akan menjadikan masjid sebagai pusat pendidikan anak usia dini PAUD.

Nantinya PAUD akan dikembangkan pada 10 ribu masjid di seluruh Indonesia. Sehingga masjid akan terus berfungsi sejak lepasnya salat subuh hingga masuk waktu salat dhuhur dan seterusnya. Masjid menjadi ramai dan makmur.

Dahulu anak-anak bila bermain di masjid biasanya dilarang. Saat ini, Dewan Masjid Indonesia ingin mendekatkan anak-anak ke masjid dan menjadikannya sebagai pusat pendidikan.

Bila sejak usia dini anak-anak didekatkan ke masjid dengan memulai aktivitas dan pendidikannya dari masjid maka karakter dan kebiasaan anak tersebut akan cinta masjid.

Dari masjid lah anak-anak itu dibentuk akhlak budi pekertinya sehingga menjadi anak yang berilmu pengetahuan, budi pekerti yang baik dan berkeimanan.

Berita Rekomendasi

Selanjutnya kita harus memperbaiki dakwah di masjid-masjid mulai dari soundsistemnya hingga materi dakwahnya agar dapat sampai dengan baik kepada jamaahnya termasuk anak-anak, lalu materinya diperbaiki sehingga masjid menjadi sebuah sistem pesantren.

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas