Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Perjuangan Perpang Mempopulerkan Musik Tradisional Patrol
Memiliki kemampuan memainkan alat musik, membuat grup Laskar Persatuan Patrol Arek Ngaban (Perpang) bersemangat menjadikan musik patrol sebagai musik
Penulis: Ringgi Maulita Rizki
TRIBUNNERS - Memiliki kemampuan memainkan alat musik, membuat grup Laskar Persatuan Patrol Arek Ngaban (Perpang) bersemangat menjadikan musik patrol sebagai musik khas Sidoarjo.
Musik patrol sesungguhnya merupakan musik tradisional murni dari kentongan dan drum bekas penyimpan minyak, namun dari tahun ke tahun ditambahkan saron dan angklung.
Laskar Perpang yang berdiri pada Agustus 2010 itu tidak menambahkan saron dan angklung, melainkan balera, quarto, kenong, dan gong sebagai tambahan aransemen.
Saat ini mereka berlatih mempersiapkan diri menuju Musywil Muhammadiyah di Pasar Wisata, Tanggulangin yang diadakan pada Sabtu (30/4/2016).
Selain acara formal tersebut, mereka sering mendapat ajakan tak lain seperti pernikahan, khitan, karnaval, pawai, dan perlombaan.
Dulunya hanya sekedar perkumpulan remaja masjid, akhirnya terpikirkan membuat sesuatu yang baru. Mereka berinisiatif membangunkan orang-orang saat sahur sehingga dapat terhibur dengan adanya musik.
Perkumpulan biasa ini terus berkembang hingga menjadi sebuah nama, Perpang. Setelah mengikuti lomba dan mendapatkan juara, berubahlah menjadi Laskar Perpang.
Lomba pertama yang mereka ikuti yaitu oleh Forum Silaturahmi Generasi Muda Kedensari (Fosil Gemuk) di desa Kedensari.
“Kedepannya tetap berjalan baik, dapat merekrut orang lain, mengikuti acara yang lebih tinggi dari tingkat kabupaten, dan mengharapkan Bupati Sidoarjo menjadikan musik patrol sebagai musik khas daerah Sidoarjo sebelum diklaim oleh pihak luar. Kalau sudah diklaim, kan bahaya,” kata M Faisol Fadli, Ketua Laskar Perpang.