Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Tik Tok Akan Rekrut 200 Pegawai di Indonesia
Tik tok sebuah aplikasi yang kini tengah digandrungi masyarakat tetapi juga menuai banyak kontroversi. Aplikasi ini mulai hadir di Indonesia sekitar
Setelah dilakukan pertemuan pada Rabu(4/7/2018), pemerintah Indonesia mengajukan sejumlah syarat lewat komitmen tertulis untuk melihat keseriusan Tik Tok. Adapun komitmen pertama, pihak Tik Tok diminta untuk melakukan pembersihan konten-konten yang mengandung pornografi di dalam platform tersebut.
Kedua, Tik tok diminta melakukan filterisasi agar kejadian serupa tidak terulang. Kedua hal tersebut akan dicek secepatnya oleh Menkominfo.
Apabila saat pengecekan tersebut ternyata Tik Tok telah menjalankan komitmen yang dipersyaratkan kominfo, bukan tidak mungkin aplikasi yang tengah digandrungi remaja di Indonesia ini bisa diakses lagi oleh masyarakat.
Selain itu Menkominfo juga meminta Batasan umur untuk pengguna Tik Tok yang saat ini 12 tahun menjadi diatasnya, lalu meminta Tik Tok untuk punya kantor operasi di Indonesia agar bisa koordinasi lebih mudah.
“Sampai akhir tahun ini, kami targetkan akan rekrut 200 orang sebagai moderator konten di Indonesia,” kata Zhang, pasca pertemuan dengan kominfo, Selasa(4/7/2018) , sekitar pukul17.30 WIB.
Kini, pengguna TIK TOK harus lebih bijak dalam menggunakanya, begitupun orang tua harus melakukan pengawasan terhadap anka-anak ketika bermain. Sebenarnya kita sangat apresiasi sekali kepada generasi –generasi yang mampu menciptakan tehnologi terbaru, karena semakin berkembang nya zaman , perkembangan tehnologi akan sangat dibutuhkan. Namun orang tua juga memiliki peran penting dalam memperkenalkan serta membatasi permainan anak, meskipun kita hidup di zaman modern namun selalu kenalkan anak-anak dengan permainan lokal agar anak-anak tidak terlalu kecanduan dan bergantung pada android nya.Orang tua sebagai pendidik utama harus mampu memberikan permainan yang sesui dengan usia dan psikologis anak.