Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Komunitas Sahabat Penyu Diperkenalkan Teknologi Augmented Reality (AR)
Sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu rutinitas wajib yang harus dijalankan oleh setiap d
Penulis: baizul zaman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu rutinitas wajib yang harus dijalankan oleh setiap dosen disamping pendidikan dan pengajaran.
Untuk itu, maka pada tanggal 2 Agustus 2018, bertempat di Polewali Mandar, dosen Teknik Informatika dan Teknik Elektro UNHAS melakukan kegiatan tersebut dengan nama program kerja peningkatan efektivitas penyebaran informasi dan sosialisasi di Komunitas Sahabat Penyu dengan pelatihan skill teknologi informasi. Kegiatan ini didanai oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UNHAS
Komunitas Sahabat Penyu ini sendiri berada di Dusun Mampie Kabupaten Polewali Mandar (Polman). Mereka merupakan kumpulan masyarakat yang aktif dalam kegiatan pelestarian penyu dengan mengumpulkan telur penyu, melakukan penetasan, perawatan serta rehabilitas penyu guna menjaga populasi penyu yang semakin berkurang di daerah tersebut.
Kegiatan pengabdian yang berlangsung selama satu hari ini terbilang berbeda dengan biasanya.
Di sini, para dosen senior dari Program Studi Teknik Infromatika dan Teknik Elektro UNHAS berkolaborasi langsung dalam memberikan pengenalan keterampilan dan pelatihan teknologi informasi kepada komunitas Sahabat Penyu tentang pembuatan sistem informasi berbasis website dengan media Wordpress, cara pembuatan database dan pengenalan teknologi Augmented Reality (AR).
Kegiatan ini diketuai oleh Dr. Indrabayu, ST, MT, MBus.Sys. dengan lima orang anggota yaitu Amil A. Ilham, ST., M.IT, Ph.D, Dr. Ir. Ingrid Nurtanio, MT, Ir. Christoforus Yohannes., MT, dan Dr.Eng Intan Sari Areni, ST., MT.
Dengan memberikan pelatihan ini maka diharapkan bisa membantu pengelolaan administrasi komunitas Sahabat Penyu. Dengan website yang ada juga maka akan lebih mudah untuk promosi komunitas dalam rangka menjaga eksistensi, meningkatkan kesadaran terhadap pelestarian pelestarian biota laut, meningkatkan donasi kepeduliaan masyarakat terhadap penyu serta diharapkan agar komunitas dapat lebih terstruktur dan akurat dalam pendataan penangkaran penyelamatan penyu serta telur yang dihasilkan.
Selain itu, lewat pelatihan ini maka diharapkan Komunitas Sahabat Penyu dapat memulai langkah-langkah yang tidak hanya berkutat pada upaya-upaya tradisional seperti penangkaran dan pemeliharaan, tetapi melangkah menjadi wadah pendidikan lingkungan dan konservasi terutama kepada anak-anak dan generasi muda dengan pemanfaatan Teknologi Informasi. Dengan demikian maka harapan besar Sahabat Penyu dapat menjadi pusat pendidikan dan konservasi penyu di Kabupaten Polewali Mandar secara khusus dan di Sulawesi Barat pada umumnya dapat terwujud.