Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Doni Monardo di Swiss "Kenali Ancamannya, Siapkan Strateginya"
Di depan ratusan hadirin, Doni memaparkan strategi pencegahan dan penanggulangan bencana di Indonesia.
Editor: Hasanudin Aco
Yang ketiga gubernur akan secara otomatis menjadi komandan satgas darurat pada saat kejadian bencana dibantu pangdam dan kapolda.
"Adapun yang ke empat adalah pembangunan sistem peringatan dini yang terpadu berbasiskan rekomendasi dari pakar. Dua point terakhir yakni edukasi kebencanaan dan simulasi latihan penanganan bencana secara berkala dan berkesinambungan," jelas pria berdarah Minang, Sumbar,
Pasca gempa dan Tsunami 2004, Pemerintah Indonesia menyadari perlunya memiliki mekanisme nasional yang berfokus pada pembangunan kembali yang lebih baik setelah bencana.
"Dalam hal ini, kami mulai mengubah paradigma kami dan mempertimbangkan dimasukkannya pengurangan risiko bencana dengan pembangunan lebih baik sebagai sebuah investasi," kata Doni yang beberapa jam sebelumnya mendampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla yang juga berpidato di forum yang sama.
Seorang pembicara lainnya, Dr Jemilah Mahmood berkebangsaan Malaysia memuji penampilan dan isi pidato Doni Monardo.
Wanita yang menduduki jabatan sebagai Secretary General Partnership International Federation of Red Cross berkedudukan di Geneva, seusai menjadi pembicara menyampaikan komentarnya melalui akun sosial medianya.
"Loved the slogan and message from bpk Doni Monardo, Head Of BNPB #Indonesia 'kita jaga alam, alam jaga kita' translated as' we take care of the earth/nature, it will take care of us #GPDRR2019.