Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Strategi Mengatasi Ketidakjelasan di Masa Pandemi Covid-19
Situasi pandemi Covid-19 telah meningkatkan ketidakpastian pada berbagai situasi baik itu dari sisi ekonomi, pekerjaan, keuangan, dan relasi.
Editor: Setya Krisna Sumarga
Sebagian orang bisa sangat menikmati situasi yang lebih berisiko dan menganggap situasi yang tidak terduga adalah suatu hal yang menantang dan menyenangkan.
Sementara yang lain pada umumnya lebih menyukai kejelasan, mudah dikerjakan, dan dapat diantisipasi.
Hal yang penting perlu kita diketahui adalah, di antara kekhawatiran, ketakutan, ketidakjelasan, perasaan tidak berdaya dan putus asa, seharusnya membuat kita mencari cara untuk untuk dapat mengatasi perasaan tidak nyaman itu.
Kita harus berani bangkit menghadapinya dengan cara mempertebal kepercayaan diri dan menentukan langkah- langkah yang dapat diambil untuk dapat mengatasinya.
Belajar menghadapi ketidakpastian
Meskipun kita seringkali tidak menyadarinya, ketidakpastian adalah bagian alami yang tidak terhindarkan dari kehidupan.
Hampir tidak ada hal-hal dalam kehidupan kita yang dapat dipastikan. Situasi pandemi Covid-19 lebih memperburuk situasi ini.
Tanpa pandemi Covid-19, ketidakpastian itu ada. Meskipun kita memiliki cara-cara untuk mengendalikan, namun kita tidak memiliki kuasa secara mutlak untuk mengendalikan semua yang terjadi pada kita.
Misalnya kita sudah berusaha makan dan mengikuti pola hidup sehat dengan ketat, namun bisa saja kita jatuh sakit.
Banyak orang menggunakan kekhawatiran yang dialami sebagai salah satu alat untuk melakukan prediksi masa depan sehingga bisa menghindari munculnya masalah/situasi yang tidak menyenangkan.
Kekhawatiran dapat digunakan sebagai salah satu cara dalam melakukan kontrol atas situasi yang tidak pasti tersebut.
Kekhawatiran juga dipercaya dapat mendorong menemukan solusi terhadap masalah dan mencoba melakukan persiapan pada situasi terburuk yang kemungkinan dialami.
Misalnya, kekhawatiran karena sudah tua maka seseorang akan mengikuti asuransi. Apakah mempersiapkan atau mencari jalan keluar terkait dengan kekhawatiran ini akan menyelesaikan semua masalah?
Tentu saja tidak. Ada cara yang lebih sehat untuk mengatasi ketidakpastian, dan hal itu dapat dimulai dengan menyesuaikan pola pikir yang kita miliki.