Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Murid SMP Islam Al Azhar 41 Serpong Menulis Buku Jejak Literasi Bersama Leguty Media
Gerakan Literasi Sekolah dalam buku berjudul Jejak Literasi Karya Murid SMP Islam Al Azhar 41 Serpong.
Editor: Suut Amdani
Alda Nila Ashari, peraih naskah terbaik, menulis cerita dengan judul Insecurity. Dalam ceritanya, Alda menangkap realitas yang melanda masyarakat, terutama kaum milenial, tentang perasaan ketidaksempurnaan dan ketidakpercayaan diri.
Melalui cerita yang ditulisnya, Alda ingin mengajak para pembaca untuk tetap menghargai setiap kemampuan yang dimiliki dan berhenti bersikap membanding-bandingkan. Jangan biarkan pikiran buruk menguasai diri.
Realitas lain yang juga kerap melanda manusia adalah kecemasan atau kekhawatiran terhadap penilaian orang lain tentang kita. Perasaan ini mampu diamati oleh Keisya Mutiara Jatmiko, peraih naskah dengan publikasi terbaik.
Karyanya berjudul Apprehensive menyuguhkan cerita tentang pikiran manusia yang selalu diliputi berbagai hal negatif. Umumnya pikiran itu meliputi bagaimana pandangan orang lain tentang kita. Seseorang kerap bertumpu pada pandangan orang lain dan berujung diliputi perasaan gelisah.
Melalui pengemasan cerita yang apik, Keisya menegaskan bahwa tidak perlu membuat orang lain senang dengan mengorbankan kesenangan diri sendiri.
Akhirnya, buku ini pun menjadi bukti bahwa kreativitas dalam literasi tidak akan mati oleh perubahan situasi zaman akibat pandemi Covid-19.