Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Golkar dan PAN Merapat ke Prabowo, Relawan Ganjar Berkarya: Kami Justru Semakin Solid
Sejarah Pemilihan Presiden tahun 2014 terulang kembali, yaitu munculnya koalisi kurus dan koalisi gemuk. Saat itu pasangan Jokowi-JK berhasil menang.
Editor: Sapto Nugroho
Sikap politik Golkar dan PAN bergabung dengan koalisi Gerindra dan PKB tidak begitu mengejutkan meskipun beberapa kali mereka telah bertemu dengan Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 dari PDIP, Puan Maharani.
Relawan Ganjar Berkarya (RGBe) tidak terpengaruh dengan merapatnya Golkar dan PAN ke kubu Prabowo Subianto tersebut.
Demikian diungkapkan Sekretaris Umum DPP Relawan Ganjar Berkarya, Stephanus Christiantoro.
Lebih lanjut Ivan, sapaan akrabnya, mengatakan, "Biasa saja dalam dunia politik. Konstelasi partai politik itu sangat dinamis."
Baca juga: Relawan Ganjar Berkarya DPD DKI Jakarta dan Banten Gelar Rakor, Ganjar Pramono Hadir Secara Virtual
Menurut Ivan, hal itu justru menambah energi dan motivasi untuk lebih bersemangat lagi memenangkan Ganjar Pranowo.
"Relawan Ganjar Berkarya tetap akan melanjutkan programnya dan kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan semula,” ujarnya.
Dalam waktu dekat Relawan Ganjar Berkarya akan melakukan konsolidasi di Lampung dan Jawa Barat.
“Dalam acara konsolidasi nanti, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Relawan Ganjar Berkarya Lampung akan mengundang komunitas nelayan,” ungkap Ketua Umum DPP Relawan Ganjar Berkarya, Binsar Halomoan Sinaga.
"Melalui relawan-relawan yang tersebar di Provinsi Lampung, kami akan turun ke bawah untuk menarik dukungan kepada Ganjar Pranowo. Begitu juga dengan daerah lain seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan, dan Sulawesi,” beber Binsar.
Sejarah Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2014 terulang kembali, yaitu munculnya koalisi kurus dan koalisi gemuk.
Saat itu pasangan Jokowi-JK yang didukung koalisi PDIP, PKB, Nasdem, Hanura, dan PKPI (non parlemen) berhadapan dengan pasangan Prabowo-Hatta yang diusung oleh koalisi Gerindra, Golkar, PAN, PPP, PKS, dan PBB (non parlemen).
Pada waktu itu pasangan Jokowi-Jusuf Kalla berhasil meraih kemenangan.
Peta politik di Pilpres 2024 kali inipun begitu dinamis, ada lima partai politik yang mendukung Prabowo (Gerindra, PKB, Golkar, PAN, dan PBB) dan ada empat partai politik yang mendukung Ganjar, yakni PDIP, PPP, Perindo (non parlemen), dan Hanura (non parlemen).
Baca juga: Peduli pada Wong Cilik, Relawan Ganjar Berkarya Gelar Bakti Sosial Jumat Berkah di Kemayoran
“Meskipun Ganjar hanya didukung oleh dua partai politik yang mempunyai kursi di DPR dan dua partai politik yang tidak mempunyai kursi di DPR, kami sangat yakin Ganjar akan meraih kemenangan," ucap Ivan.
"Kami, Relawan Ganjar Berkarya akan bahu membahu, bergotong royong dengan partai politik pendukung Ganjar dan organisasi relawan pendukung Ganjar lainnya mencari dukungan dari masyarakat,” tegasnya.
"Ganjar Pranowo saja bersikap tenang, biasa saja. Itu menandakan kalau Ganjar itu cukup matang dalam berpoltik dan yakin masyarakat akan memilihnya. Masa Ganjar Pranowo saja optimis kok kita, relawannya pesimis apalagi gentar. Nggaklah,” tutur Dewi Larasati.
Bendahara Umum DPP Relawan Ganjar Berkarya ini juga menjelaskan bahwa dengan bergabungnya Golkar dan PAN dalam koalisi Prabowo bukan berarti memberi energi baru.
Bisa saja Golkar dan PAN mempunyai strategi untuk menawarkan Airlangga Hartarto atau Erick Tohir dan PKB dengan Cak Imin (Muhaimin Iskandar) sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang akan mendampingi Prabowo nanti.
Oleh karena itu tidak ada kekhawatiran bagi Relawan Ganjar Berkarya karena faktor cawapres juga ikut menentukan dan Relawan Ganjar Berkarya yakin bacawapres Ganjar Pranowo yang akan diumumkan nanti dapat memenuhi harapan masyarakat. (*)