Ini Detik-detik Saat Ben, Bekantan Korban Kebakaran Hutan, Dilepasliarkan
Bekantan berusia dua tahun ini dilepasliarkan di pusat penyelamatan bekantan, kawasan konservasi taman wisata Pulau Bakut, Kabupaten Barito Kuala.
Editor: Sapto Nugroho
Laporan Reporter Tribunnews Video, Ratino Taufik
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Dinyatakan sehat setelah menjalani perawatan dan rehabilitasi selama dua minggu, Ben, bekantan korban kebakaran di Sungai Rutas, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, akhirnya dilepasliarkan, Kamis (8/10/2015).
Bekantan berusia dua tahun ini dilepasliarkan di pusat penyelamatan bekantan, kawasan konservasi taman wisata Pulau Bakut, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
Ben, bekantan korban kebakaran di Sungai Rutas, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, sesaat sebelum dilepasliarkan, Kamis (8/10/2015). (Banjarmasin Post/Ratino Taufik)
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) bekerjasama dengan PT Pertamina (Persero) bersama Sahabat Bekantan Indonesia (SBI).
Ketua SBI, Amelia Rezki mengatakan, Ben merupakan bekantan keenam yang dilepaskan di kawasan konservasi bekantan di Pulau Bakut.
Ben, bekantan korban kebakaran di Sungai Rutas, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, sesaat setelah dilepasliarkan, Kamis (8/10/2015). (Banjarmasin Post/Ratino Taufik)
"Saat ditemukan, Ben kondisinya mengalami luka bakar. Alhamdulillah, setelah dilakukan perawatan selama dua minggu, kondisinya sudah dinyatakan sehat secara medis. Dan hari ini dilepasliarkan," ujarnya.
Kawasan konservasi taman wisata Pulau Bakut letaknya berada di bawah Jembatan Barito.
Saat ini di pulau tersebut hidup 59 bekantan dewasa.(*)